INDOZONE.ID - Usaha thrift baju semakin populer di kalangan anak muda, terutama Gen Z yang menyukai gaya berpakaian unik dan ramah kantong.
Tidak hanya hemat, konsep thrifting juga mendukung gerakan fashion berkelanjutan, dengan mengurangi limbah tekstil.
Jika kamu ingin memulai bisnis thrift baju, memilih konsep dan ide nama usaha yang menarik adalah langkah awal yang penting untuk menarik perhatian konsumen.
Baca Juga: Gen Z di Kupang Ramai-ramai Nge-Thrift: Solusi Modis dan Ramah Lingkungan
Berikut 17 ide usaha thrift baju ala Gen Z yang menarik dan bisa Kamu coba:
1. Thrift Streetwear
Pilih baju-baju streetwear seperti hoodie, oversized tshirt, atau jaket bomber.
Gen Z menyukai gaya ini karena terlihat santai namun tetap stylish.
2. Vintage Thrift
Fokus pada pakaian vintage dari tahun 70-an hingga 90-an seperti, denim high waist, floral dress, atau kemeja bermotif retro.
3. Premium Thrift
Sediakan pakaian branded bekas dengan kualitas bagus, seperti Zara, H&M, atau Uniqlo, dengan harga terjangkau.
4. Thrift of Minimalist
Tawarkan pakaian dengan desain simpel dan warna netral seperti putih, hitam, atau pastel, cocok untuk penggemar gaya minimalis.
5. Oversize Thrifter
Pakaian oversized seperti kemeja, jaket, atau sweater yang sedang menjadi tren di kalangan Gen Z.
6. Thrift Kawaii Style
Sediakan pakaian bergaya imut ala Jepang atau Korea, seperti rok lipit, kaos bergambar karakter, atau dress warna pastel.
7. Thrift Sporty Look
Jual pakaian sporty bekas seperti jersey, hoodie olahraga, atau jaket windbreaker untuk penggemar gaya atletik.
Baca Juga: Tips Mudah Jual Baju Bekas dengan Harga Tinggi, Preloved Auto Cuan!
8. Thrift Denim Collection
Fokus pada berbagai jenis pakaian denim seperti jaket, celana, rok, atau overall dengan model klasik.
9. Thrift Mix and Match
Paketkan baju thrift dalam set mix and match, untuk memudahkan pelanggan memilih outfit yang sesuai.
10. Thrift Schoolerz
Ide nama usaha thrift baju ini menyediakan pakaian seperti tas ransel, jaket varsity, atau sepatu sneakers bekas dengan gaya ala anak sekolah yang kekinian.
11. Thrift Bohemian Style
Tawarkan pakaian dengan gaya boho seperti dress longgar, kimono, atau blus bermotif etnik.
12. Thrift Workwear
Sediakan blazer, kemeja formal, atau celana bahan yang cocok untuk dipakai bekerja namun tetap stylish.
13. Thrift Couple Style
Jual pakaian thrift yang bisa dijadikan outfit pasangan, seperti hoodie serupa atau kemeja kembar.
14. Thrift Grunge Look
Pilih pakaian bergaya grunge seperti flanel, jaket kulit, atau kaos band bekas yang menonjolkan gaya edgy.
15. Thrift Kidos
Usaha thrift baju anak juga memiliki pasar besar, terutama untuk pakaian anak-anak branded dengan harga murah.
16. Thrift DIY (Do It Yourself)
Tawarkan pakaian thrift yang sudah dimodifikasi, seperti jaket denim dengan patch, tie-dye t-shirt, atau celana robek.
17. Thrift Pop Culture
Sediakan baju dengan tema budaya populer seperti film, serial, atau musik yang sedang tren, misalnya kaos band atau hoodie bertema anime.
Baca Juga: Tren Jualan Baju Bekas Thrifting Impor Ilegal Disebut Bakal Rusak Keunikan Fashion Lokal
Dengan ide yang menarik dan eksekusi yang tepat, bisnis thrift baju kamu, bisa menjadi favorit di kalangan Gen Z. Selamat mencoba!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Ide Penulis