Kamis, 07 DESEMBER 2023 • 17:27 WIB

Apa Saja Perbedaan Erupsi dan Gunung Meletus? Ini Artinya!

Author

Perbedaan erupsi dan meletus

INDOZONE.ID - Istilah erupsi dan gunung meletus, pasti sudah tidak asing lagi di telinga kita.

Namun, sebagian besar dari kita mungkin bertanya-tanya, apa perbedaan antara erupsi dan meletus.

Pasalnya, penggunaan kata 'erupsi' lebih sering digunakan daripada kata 'meletus'.

Lantas, sebenarnya apa arti dari erupsi dan apa pula yang dimaksud dengan meletus?

Indozone sudah merangkum penjelasan mengenai perbedaan antara gunung meletus dan gunung erupsi beserta artinya.

Apa Beda Erupsi dan Gunung Meletus?

Perbedaan gunung meletus dan erupsi

Pada dasarnya, menurut kbbi.kemdikbud.go.id, meletus artinya yaitu meledak.

Sedangkan erupsi adalah letusan gunung api atau semburan sumber minyak dan uap panas.

Berdasarkan pengertian tersebut, maka bisa disimpulkan bahwa erupsi dan meletus artinya sama saja.

Namun, perbedaan erupsi dan meletus terletak pada penggunaannya.

Istilah 'erupsi' dipakai untuk jenis letusan yang efusif, sedangkan istilah 'meletus' mengacu pada letusan yang eksplosif.

Dikutip dari itb.ac.id, letusan efusif (effusive eruption) mengalirkan magma dengan kecepatan rendah.

Itulah mengapa, letusan efusif hanya berdampak pada wilayah di sekitar gunung tersebut.

Sehingga, proses evakuasi lebih mudah dilakukan dan korban jiwa dapat diminimalisir.

Sementara itu, letusan eksplosif (explosive eruption), mengeluarkan abu vulkanik dengan kekuatan yang dahsyat.

Abu vulkanik tersebut bahkan bisa memancur hingga ketinggian sepuluh kilo meter.

Tak heran, jika jenis letusan eksplosif ini dapat menimbulkan kerusakan yang besar.

Bahkan, letusan eksplosif juga memengaruhi penerbangan, pola cuaca, perubahan iklim, sampai menyebabkan hujan asam.

Baca Juga: Persiapan Menghadapi Letusan Gunung Berapi

Penyebab Gunung Meletus dan Erupsi

Apa beda erupsi dan meletus?

Perbedaan gunung meletus dan erupsi juga terletak pada penyebabnya.

Gunung meletus bersifat eksplosif, yang diakibatkan oleh tersumbatnya lubang magma oleh lava.

Jika lavanya jenis mafik, maka letusan akan disertai dengan muntahan aliran lava.

Apabila jenis lavanya felsik, letusan umumnya mengeluarkan abu vulkanik hasil dari magma yang hancur.

Sedangkan erupsi yang bersifat efusif, biasanya disebabkan oleh lava mafik.

Lava mafik bisa mengalir sangat jauh dengan suhu panas yang bertahan selama berbulan-bulan.


Itulah penjelasan mengenai perbedaan antara erupsi dan meletus pada gunung berapi. Semoga bermanfaat!

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: