Sabtu, 21 SEPTEMBER 2024 • 14:50 WIB

7 Cara Kerja Lavender Marriage yang Viral Belakangan Ini: Mulai dari Komitmen hingga Asuh Anak!

Author

Ilustrasi Marriage Lavender. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Lavender Marriage tengah viral hingga diperbincangkan oleh publik Indonesia. Lantas, apakah yang dimaksud Lavender Marriage?

Lavender Marriage merujuk pada hubungan yang mencerminkan konflik antara citra publik dan kenyataan pribadi. Beberapa orang memilih menjalani Lavender Marriage demi menjaga citranya di hadapan publik.

Lavender Marriage, gabungan antara kenyamanan dan kerahasiaan. Secara historis, telah menjadi cara bagi mereka yang ingin menyembunyikan orientasi seksual mereka karena tekanan sosial.

Baca Juga: 7 Tanda Jelas Pasangan hanya Nyaman dan Bukan Jatuh Cinta

Pengertian Lavender Marriage 

Ilustrasi pernikahan lavender

Lavender Marriage adalah ikatan antara seorang pria dan wanita dengan setidaknya satu pihak merupakan homoseksual atau biseksual.

Secara historis, Lavender Marriage dilakukan untuk menyembunyikan orientasi seksual para pelakunya karena tekanan sosial dan kurangnya penerimaan masyarakat.

Kata 'Lavender' mencerminkan campuran warna-warna yang secara tradisional terkait dengan gender, melambangkan kombinasi penampilan dalam hubungan tersebut.

Meskip Lavender Marriage lebih sering terjadi pada masa ketika visibilitas dan penerimaan LGBTQ+ masih rendah, pernikahan ini tetap ada hingga saat ini.

Kenapa? Sebab, berbagai faktor pribadi dan sosial yang menunjukkan hubungan kompleks antara identitas pribadi dan persepsi publik.

7 Cara Kerja Lavender Marriage 

Ilustrasi pernikahan lavender. (freepik.com)

1. Saling Pengertian dan Persetujuan Bersama

Lavender Marriage dimulai dengan adanya komunikasi terbuka antara kedua pihak yang terlibat.

Mereka sepakat untuk menikah dengan pemahaman yang jelas tentang orientasi seksual masing-masing serta alasan pribadi yang melatarbelakangi keputusan tersebut.

Pemahaman ini menjadi kunci dalam membangun fondasi hubungan. Alhasil, mereka memiliki harapan yang sejalan dan menghormati identitas masing-masing.

2. Memberikan Perlindungan Sosial

Lavender Marriage pun dapat berperan sebagai tameng yang memungkinkan individu untuk memenuhi ekspektasi sosial.

Perlindungan ini memungkinkan individu mempertahankan citra publik mereka sambil menjaga privasi pribadi.

Baca Juga: 5 Pertanyaan Penting untuk Menilai Kecocokan Pasangan

3. Meredakan Tekanan Keluarga

Lavender Marriage juga meredakan tekanan keluarga yang melihat pernikahan dilakukan oleh dua orang saling mencinta, lalu memiliki anak, seperti pandangan tradisional pada umumnya.

Alhasil, Lavender Marriage membuat individu mampu memenuhi tekanan keluarga, sambil tetap menjaga kerahasiaan orientasi seksualnya yang berbeda.

4. Mengakses Manfaat Hukum dan Keuangan

Pernikahan menawarkan berbagai keuntungan hukum dan finansial, seperti pengurangan pajak, hak waris, serta akses ke tunjangan kesehatan.

Bagi banyak individu, memilih Lavender Marriage adalah langkah strategis untuk mendapatkan manfaat-manfaat ini.

Ini menjadi sangat relevan di negara atau wilayah yang tidak mengakui secara hukum hubungan sejenis.

5. Membangun Persahabatan

Walaupun tidak didasari cinta, individu dalam Lavender Marriage seringkali memiliki ikatan persahabatan yang kuat.

Hubungan persahabatan ini bisa menjadi sumber stabilitas dan kenyamanan, memberikan kedua belah pihak seorang teman yang dapat diandalkan serta mitra dalam menghadapi berbagai tantangan hidup.

6. Mengasuh Anak sebagai Mitra

Beberapa pasangan dalam Lavender Marriage, memilih untuk membesarkan anak. Mereka dapat berbagi tanggung jawab dalam pengasuhan hingga menikmati momen bahagia bersama sang buah hati.

Selain itu, hubungan ini juga memberi pengakuan hukum dan sosial bagi kedua orang tua, perihal proses membesarkan anak.

Baca Juga: Mengapa Banyak Wanita Merasa Kesepian dalam Pernikahan? Ini Penjelasannya

7. Memfasilitasi Kemajuan Karier

Di beberapa profesi atau industri, pernikahan sering dilihat sebagai simbol stabilitas dan kedewasaan.

Bagi individu yang berada dalam konteks ini, Lavender Marriage dapat membantu mereka maju dalam karier dengan mencocokkannya dengan tanda-tanda kesuksesan yang lebih tradisional.

Sementara itu, Lavender Marriage bertentangan dengan nilai dan norma yang berlaku di Indonesia. Meski begitu, masyarakat perlu mengetahui informasi terkait Lavender Marriage sebagai sebuah pengetahuan.

Penulis: Nadya Mayangsari

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Marriage.com