Minggu, 08 DESEMBER 2024 • 19:21 WIB

Sisi Lain Wanita Independen: Harus Cerita untuk Luapkan Emosi, Ada Kaitannya dengan Kinerja Otak

Author

Ilustrasi sisi lain wanita independen. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Pernahkah Kamu bertanya-tanya mengapa wanita independen cenderung lebih sering bercerita saat menghadapi masalah?

Ternyata, jawabannya terletak pada kinerja otak mereka.

Yuk, simak sisi lain wanita independen yang ternyata harus bercerita untuk meluapkan emosi.

Baca Juga: 6 Tips Jadi Wanita Independen yang Keren dan Percaya Diri

Kinerja Otak Wanita dan Koneksi Emosi

Ilustrasi wanita independen. (freepik.com)

Secara ilmiah, otak wanita memiliki koneksi yang lebih kuat antara area yang mengelola emosi dan area yang mengelola bahasa.

Hal ini membuat wanita lebih mudah meluapkan perasaan melalui cerita.

Lalu muncul beragam pertanyaan mengenai kenapa wanita suka bercerita?

Dilansir dari Journal of Neuropsychiatry and Clinical Neurosciences, proses berbicara dan bercerita ini menjadi semacam "obat" bagi perempuan untuk merasa lebih lega dan melepaskan beban emosional.  

Baca Juga: Studi Ungkap Cinta Sejati Terjadi di Usia 27-35 Tahun, Jomblo Gimana Nasibnya?

Pria dan Pemrosesan Emosi

Ilustrasi cowok mengelola emosi. (Freepik)

Sebaliknya, otak pria memproses emosi secara berbeda.

Mereka cenderung menggunakan area otak yang lebih fokus pada penyelesaian masalah.

Akibatnya, laki-laki lebih sering memilih diam atau langsung mencari solusi, daripada berbagi cerita seperti wanita.  

Baca Juga: Tips Jitu Jadi Jomblo Berkualitas, Agar Hidup Lebih Baik dan Bahagia

Cukup Didengar, Tidak Perlu Solusi

Ilustrasi wanita yang ingin didengar. (freepik.com)

Salah satu alasan wanita independen lebih memilih bercerita adalah karena mereka sering merasa cukup hanya dengan didengar.

Mereka tidak selalu membutuhkan solusi, tetapi hanya ingin seseorang yang mendengarkan dengan tulus.  

Tindakan sederhana seperti mendengarkan dengan hati bisa menjadi bentuk cinta yang mendalam.

Saat perempuan merasa didengar, mereka merasa divalidasi dan lebih mampu mengelola emosinya.  

Baca Juga: Bingung dengan Arah Hidupmu? Coba Manifesting Positif dengan 10 Pertanyaan Ini!

Kaitannya dengan Wanita Independen

Ilustrasi wanita karir. (freepik.com)

Menjadi wanita independen bukan berarti tidak memiliki kebutuhan untuk meluapkan emosi.

Justru, wanita yang mandiri sekalipun membutuhkan ruang untuk bercerita.

Dengan bercerita, mereka bisa melepaskan tekanan tanpa harus memendamnya sendiri.  

Ilustrasi sisi lain wanita independen. (freepik.com)

Wanita yang bercerita bukan berarti lemah, melainkan menunjukkan cara sehat untuk memproses emosi.

Mendengarkan wanita tanpa menghakimi atau memaksakan solusi adalah cara sederhana untuk mendukung mereka.

Jadi, jika wanita di sekitar Kamu mulai bercerita, berikanlah waktu dan perhatian Kamu, karena itu adalah bentuk kasih sayang yang bisa membuat mereka merasa lebih baik.  

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Journal Of Neuropsychiatry And Clinical Neurosciences