Sumatera Utara, sebuah provinsi dengan kultur majemuk serta kerajinan tangan yang bervariasi.
Jika dipasarkan, kerajinan tangan tersebut dapat menjadi produk unggulan di dalam maupun luar negeri.
Lantas apa saja jenis kerajinan tangan khas Sumatera Utara? Berikut ulasannya yang dihimpun dari berbagai sumber.
Mulai dari Batak Toba yang punyak Gorga. Kerajinan gorga adalah seni rupa yang biasanya digunakan untuk menghias bangunan rumah adat suku Batak.
Karya seni ini juga termasuk seni ukir tradisional dengan tiga warna khas yakni merah, hitam, dan putih.
Motif dan warna dari gorga mengandung pesan dan visi yang hendak disampaikan oleh pembuatnya.
Beralih ke Batik Batak. Jika biasanya batik dikenal dari Jawa, suku Batak juga mempunyai kreasi berupa motif batik berdasarkan etnis yang ada di Sumatera Utara.
Pemanfaatan ragam hias etnik Sumatera Utara ini dapat menambah khasanah batik di Indonesia dengan menciptkan motif baru berupa alam, manusia, flora hingga fauna.
Selanjutnya ada Ulos dan Songket khas Sipirok. Ulos sering dijumpai pada acara-acara tertentu masyarakat Batak. Sedangkat songket khas Sipirok berupa kain tenun yang dipakai pada acara adat.
Harga satu songket Sipirok juga tergolong mahal dibandingkan kain tenun lainnya karena warna dan motif yang unik. Bahkan motifnya tergolong rumit dalam proses pembuatannya.
Artikel Menarik Lainnya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: