Senin, 06 MARET 2023 • 17:18 WIB

Surat Al-Baqarah Ayat 183 beserta Makna, Latin, dan Artinya

Author

Surat Al-Baqarah ayat 183 (pexels/@rodnae-prod)

Dari 286 ayat yang ada pada surat Al-Baqarah, salah satu yang paling terkenal adalah ayat 183.

Secara umum, surat Al-Baqarah ayat 183 berisi tentang rukun Islam ketiga, yaitu berpuasa di bulan Ramadhan.

Tak hanya dalam surat Al-Baqarah ayat 183, ketentuan berpuasa juga dijelaskan pada ayat 184 sampai 188.

Itulah mengapa, surat Al-Baqarah identik sebagai surat tentang puasa, terutama ayat 183.

Nah, agar lebih memahami maknanya, simak tulisan arab surat Al-Baqarah ayat 183 beserta latin dan artinya yang sudah Indozone rangkum di bawah ini.

Surat Al-Baqarah Ayat 183

Surat Al-Baqarah adalah surat ke-2 sekaligus surat terpanjang yang ada di dalam Al-Quran.

Al-Baqarah diambil dari bahasa Arab, yang berarti 'sapi betina', sesuai dengan kisah penyembelihan sapi betina yang diperintahkan Allah kepada Bani Israil.

Surat ini terdiri atas 286 ayat yang diturunkan di Madinah, makanya disebut surat Madaniyah.

Keutamaan surat Al-Baqarah terletak pada isinya, karena memuat beberapa hukum yang tidak disebutkan dalam surat yang lain.

Termasuk hukum tentang puasa Ramadhan yang tercantum dalam surat Al-Baqarah ayat 183 yang berbunyi:

Yaa ayyuhallaziina aamanu kutiba 'alaikumush-shiyaamu kamaa kutiba 'alallaziina ming qablikum la'allakum tattaquun.

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (QS. Al-Baqarah: 183)

Makna Surat Al-Baqarah Ayat 183

Surat Al-Baqarah ayat 183 (pexels/@rodnae-prod)

Berdasarkan bacaan surat Al-Baqarah ayat 183 beserta artinya, maka dapat disimpulkan bahwa puasa Ramadhan hukumnya wajib.

Kewajiban puasa Ramadhan bagi umat Islam tercantum dalam kalimat, 'diwajibkan atas kamu berpuasa'.

Selain itu, surat ini juga menjelaskan bahwa perintah puasa Ramadhan, sudah dikerjakan oleh umat Islam sebelumnya.

Hal tersebut tertulis pada surat Al-Baqarah ayat 183 yang berbunyi, 'sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu'.

Yang dimaksud 'orang-orang sebelum kamu' yakni umat Muslim yang hidup di zaman Nabi Muhammad SAW.

Bahkan, Rasulullah SAW juga melaksanakan ibadah puasa Ramadhan sejak Allah menurunkan surat Al-Baqarah ayat 183.

Apalagi, berpuasa di bulan Ramadhan ternyata bermanfaat untuk meningkatkan iman dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Salah satu manfaat puasa itu dimuat pada kalimat 'agar kamu bertakwa' dalam surat Al-Baqarah ayat 183.

Selain perintah langsung dari Allah SWT, puasa Ramadhan juga merupakan rukun Islam ketiga yang dijadikan dasar dalam kehidupan umat Muslim.

Mereka yang dengan sengaja tidak berpuasa di bulan Ramadhan, maka akan merugi karena telah melakukan dosa besar, seperti yang disabdakan Rasulullah SAW:

"Barangsiapa yang tidak berpuasa sehari di bulan Ramadhan, tanpa ada alasan yang dibenarkan oleh Allah, maka dia tidak bisa menggantinya meski dengan puasa setahun." (HR. Abu Dawud)


Itulah penjelasan mengenai surat Al-Baqarah ayat 183 latin dan artinya. Semoga bermanfaat!

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: