Ketika terjadi gatal, iritasi, dan berair pada bagian hidung, bersin menjadi salah satu cara tubuh menghilangkan gatal tersebut. Bersin bisanya menjadi pertanda bahwa seseorang akan mengalami flu atau pilek.
Akan tetapi, bagaimana jika bersin terus-menerus, namun flu maupun pilek tidak terjadi pada tubuh? Beberapa penyebab di bawah ini biasanya menjadi alasannya.
Simak yuk!
Penyebab Bersin Terus-menerus
Ketika hal-hal asing, seperti asap, debu, serbuk sari, bulu, bakteri, hingga virus hinggap di hidung, rambut-rambut halus yang ada pada hidung akan mengirimkan sinyal ke otak untuk menimbulkan sensasi gatal.
Hal itulah yang menyebabkan bersin terjadi. Namun, penyebab bersin terus-menerus tak hanya itu. Berikut ini beberapa penyebab bersin terus-menerus.
1. Reaksi alergi
Ketika alergi muncul, sistem imun akan mengidentifikasi benda-benda asing sebagai ancaman. Alhasil, bersin dapat muncul sebagai reaksi tubuh untuk mengusir benda asing tersebut.
Namun, reaksi alergi berupa bersin terus-menerus ini disebabkan oleh alergi yang berhubungan dengan saluran hidung, seperti alergi debu, dingin, dan bulu binatang.
Dilansir dari sehatq.com, adapun reaksi alergi terhadap makanan yang juga menjadi penyebab bersin terus-menerus hingga sulit bernapas dan juga pembengkakan, adalah alergi susu, kacang, telur, kedelai, dan hewan air bercangkang.
2. Refleks nasokuler
Refleks nasokuler adalah iritan fisik yang disebabkan oleh melihat sesuatu yang menyebabkan bersin terus-menerus, seperti melihat cahaya matahri atau sinar terang.
Hal ini dapat terjadi karena adanya reaksi anatara mata dan hidung yang menyebabkan stimulasi saraf dalam selaput lendir hdiung. Ini kemudian menyebabkan bersin terus-menerus.
3. Infeksi
Penyebab bersin terus-menerus lainnya adalah adanya infeksi. Anak-anak, lansia, penderita HIV/AIDS, hingga orang yang sedang menjalani kemoterapi atau kanker, maupun yang pernah menerima transplantasi organ cenderung mudah terkena infeksi saluran pernapasan atas.
Dalam hal ini, saluran pernapasan atas biasanya rentan terhadap virus, seperti rhinovirus dan adenovirus, bakteri, hingga jamur.
4. Rhinitis non-alergi
Jika sebelumnya, alergi terhadap makanan tertentu dapat memicu reaksi alergi berupa bersin terus-menerus, Rhinitis non-alergi tidak jauh berbeda dengan hal itu. Rhinitis non-alergi biasanya juga disebut dengan gustatory rhinitis.
Bedanya dengan reaksi alergi, penyebab bersin terus-menerus ini dipicu oleh wangi yang timbul dari jenis makanan tertentu. Contohnya, ketika menghirup atau memakan sup pedas, wasabi, kari, salsa, bubuk cabai, sambal, hinga alkohol.
Meskipun menimbulkan bersin terus-menerus, nyatanya hal ini tidak menyebabkan masalah medis tertentu karena jenis makanan tersebut bukan bagian dari alergi yang dimiliki, hanya saja memicu reaksi hidung.
5. Minum obat-obatan tertentu
Tak dapat dipungkri, mengonsumsi obat-obatan tertentu dapat mennjadi penyebab bersin terus-menerus.
Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), dekongestan hidung, beta-blocker, obat antidepresan, obat penenang, obat untuk menangani disfungsi ereksi, maupun hingga pil kontrasepsi biasanya menimbulkan bersin terus-menerus.
Reaksi bersin terus-menerus akan berhenti ketika pemakaian obat-obatan tersebut juga berhenti. Namun, konsultasikan hal ini lebih lanjut dengan dokter.
6. Penyebab lainnya
Adapun penyebab bersin terus-menerus lainnya adalah Snatiasi atau makan dalam porsi terlalu banyak bisa menyebabkan seseorang bersin terus-menerus.
Selain itu, kondisi penyakit tertentu, seperti polip hidung, yang mana terjadi pertumbuhan suatu jaringan lunak di dalam hidung yang tidak menimbulkan rasa sakit, juga bisa menjadi pemicu bersin terus-menerus.
Di sisi lain, ketika hidung terpapar klorin pada air kolam renang atau menghirup tembakau hingga kokain juga dapat menyebabkan bersin terus-menerus.
Cara Mengatasi Bersin Terus-menerus
Setelah mengetahui penyebab bersin terus-menerus di atas, tentu penting untuk mengetahui cara mengatasi bersin terus-menerus tersebut.
Adapun caranya adalah dengan menjaga kebersihan rumah dari debu dan tungau, memakai masker ketika berada di tempat-tempat yang dapat memicu bersin terus-menerus, seperti tempat dingin, banyak debu, hingga tersinar matahari yang sangat terang.
Selain itu, kamu juga bisa meminimalkan reaksi terhadap makanan atau hal tertentu yang menimbulkan bersin terus-menerus dengan menghindari jenis makanan dan hal-hal yang menimbulkan bersin terus-menerus.
Dari segala cara mengatasi tersebut, cara mengatasi penyebab bersin terus-menerus yag paling penting adalah menjaga kebersihan diri. Tutupi hidung dan mulut dengan tisu ketika bersin.
Apabila tisu tidak tersedia, maka tutuplah hidung dan mulut dengan punggung tangan atau lengan atas dan bukan telapak tangan. Ini akan membantu melindungi diri kamu dan sekitar.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: