Senin, 24 MARET 2025 • 21:20 WIB

Benarkah Minum Air Garam Bisa Meredakan Sakit Kepala Migrain? Ini Penjelasannya

Author

Ilustrasi air garam yang memiliki manfaat untuk menyeimbangkan elektrolit dalam tubuh. (welltech.com)

INDOZONE.ID - Gejala sakit kepala migrain disebabkan oleh kadar natrium yang rendah, sehingga mungkin dapat diatasi dengan meningkatkan asupan natrium.

Ada dua alasan utama untuk itu, pertama, migrain dapat dipicu oleh dehidrasi, terutama jika seseorang berkeringat saat berolahraga maupun berada di suhu ekstrem, menyebabkan tubuh kehilangan banyak natrium.

Minum air garam dapat membantu menghidrasi tubuh dan meningkatkan kadar natrium, sehingga meredakan gejala migrain.

Kedua, migrain bisa terjadi akibat tidak mengonsumsi garam sebanyak yang biasa dikonsumsi tubuh.

Sebuah studi pada 2021 menunjukkan adanya hubungan erat antara tingginya kadar natrium dalam makanan olahan dengan migrain.

Baca Juga: Stop! Ini 5 Hal yang Harus Dihindari ketika Migrain

Jika seseorang melewatkan makan atau mengurangi asupan natrium, itu akan memicu migrain.

Di sisi lain, natrium juga menyebabkan tubuh menahan banyak cairan (edema), termasuk di sekitar otak.

Ini merupakan bagian dari kondisi yang disebut peradangan neurogenik, yang mungkin berperan dalam gejala migrain.

Edema merupakan gejala umum yang terjadi sebelum migrain, disertai dengan meningkatnya frekuensi buang air kecil dan peningkatan kehilangan natrium dalam urine.

Oleh sebab itu, mengonsumsi natrium dan mineral lain dalam air garam dapat membantu mengembalikan natrium yang hilang dalam urin.

Akan tetapi, mengonsumsi terlalu banyak garam justru memicu gejala umum migrain. Sebuah studi pada 2021 menunjukkan bahwa lebih banyak garam dapat memperburuk migrain.

Garam juga dapat meningkatkan tekanan darah sehingga memicu migrain.

Baca Juga: 15 Efek Samping Pisang yang Perlu Kamu Tahu, dari Migrain sampai Kanker

Di samping itu, sebuah studi pada 2023 juga mendukung hal ini, yang menunjukkan hasil bahwa mengurangi asupan garam menurunkan tekanan darah, yang merupakan penyebab umum sakit kepala dan gejala migrain.

Minum air garam saja tidak cukup untuk mengobati sakit kepala migrain. Meminumnya juga bermanfaat untuk mengatasi sakit kepala, namun jika berlebihan justru dapat memperburuk gejala sakit kepala tersebut.

Selain mengonsumsi air garam, sakit kepala juga dapat diatasi dengan minum air putih, istirahat yang cukup, tidak mengonsumsi minuman berkafein dan alkohol, mengatur pola makan yang baik, serta melakukan olahraga ringan.

Dengan menggabungkan beberapa cara tersebut, sakit kepala dapat secara efektif diatasi.

Banner Z Creators.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Healthline