Selamat Hari Buku Nasional 2024: Momentum untuk Menguatkan Budaya Literasi di Indonesia
INDOZONE.ID - Hari Buku Nasional, yang diperingati setiap tanggal 17 Mei, adalah salah satu momentum penting bagi masyarakat Indonesia. Tanggal ini dipilih bertepatan dengan berdirinya Perpustakaan Nasional Republik Indonesia pada 17 Mei 1980.
Hari Buku Nasional bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya membaca dan melestarikan budaya literasi.
Artikel ini akan membahas sejarah Hari Buku Nasional, pentingnya buku dalam peradaban, dan upaya-upaya yang bisa dilakukan untuk menguatkan budaya literasi di Indonesia.
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) didirikan pada tanggal 17 Mei 1980. Lembaga ini memiliki peran vital dalam pengumpulan, pengelolaan, dan penyebaran informasi dan pengetahuan kepada masyarakat.
Dengan berdirinya Perpusnas, akses terhadap literatur dan buku menjadi lebih terstruktur dan terorganisir, membuka pintu bagi masyarakat untuk mengeksplorasi berbagai bidang ilmu pengetahuan.
Baca Juga: Google Doodle Hari Ini Hadirkan Tari Rangkuk Alu dari NTT
Hari Buku Nasional pertama kali diperingati pada tahun 2002 atas inisiatif Menteri Pendidikan Nasional saat itu, Abdul Malik Fadjar. Tujuan utamanya adalah untuk mendorong minat baca masyarakat dan meningkatkan angka literasi di Indonesia.
Dengan adanya peringatan ini, diharapkan masyarakat lebih menyadari pentingnya membaca dan menjadikan kegiatan ini sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Memperingati Hari Buku Sedunia 2024, Berikut 17 Kutipan Inspiratif tentang Buku
Buku telah menjadi salah satu medium terpenting dalam penyebaran pengetahuan dan peradaban manusia. Tanpa buku, sejarah akan sunyi, sains akan mati, dan pemikiran manusia akan terhenti.
Buku memungkinkan kita untuk merekam sejarah, menyebarkan pengetahuan ilmiah, dan menyalurkan ide-ide yang dapat memajukan masyarakat.
Baca Juga: Tampilan Doodle Google Hari Bumi 2024, Simak Makna Selengkapnya di Sini!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Kemendikbud RI