Kategori Berita
Media Network
Selasa, 09 FEBRUARI 2021 • 13:30 WIB

Studi: Pasien Covid-19 dengan Penyakit Gusi 9 Kali Lebih Berisiko Meninggal Dunia

Ilustrasi Sakit Gusi. (Photo/Ilustrasi/Freepik)

Menjaga kebersihan diri saat dinyatakan terpapar Covid-19 adalah salah satu cara untuk melawan virus berkembang biak di dalam tubuh. Salah satunya melakukan perawatan mulut yang harus selalu diperhatikan kebersihannya.

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Sakit Gigi Berlubang Tanpa Obat

Baru-baru ini, sebuah penelitian menunjukkan  pasien Covid-19 dengan komorbid penyakit gusi sembilan kali lebih berisiko meninggal. Penelitian yang ditulis pada Journal of Clinical Periodontology itu menemukan bahwa para pasien Covid yang menderita penyakit gusi 3,5 kali lebih mungkin dirawat di perawatan intensif dan 4,5 kali lebih mungkin membutuhkan ventilator.

Selain itu, pasien virus corona dengan kesehatan gusi yang buruk juga tiga kali lebih mungkin mengalami komplikasi. Penelitian itu dilakukan di Qatar dan melibatkan 568 pasien yang didiagnosis dengan Covid-19 antara Februari dan Juli 2020.

"Hasil penelitian menunjukkan bahwa peradangan di rongga mulut dapat membuka pintu bagi virus corona menjadi lebih ganas," kata rekan penulis studi Profesor Lior Shapira dari Universitas Ibrani di Israel dikutip dari Fox News.

Periodontitis merupakan bentuk serius dari penyakit gusi yang dialami hingga setengah dari populasi orang dewasa di seluruh dunia dan dapat menyebar ke seluruh tubuh jika tidak ditangani. Dengan infeksi Covid-19 dikaitkan respons peradangan yang dapat berakibat fatal.

"Jika hubungan sebab akibat antara periodontitis dan peningkatan tingkat hasil yang merugikan pada pasien Covid-19, maka memelihara kesehatan periodontal dapat menjadi bagian penting dari perawatan pasien ini," tulis para penulis.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Studi: Pasien Covid-19 dengan Penyakit Gusi 9 Kali Lebih Berisiko Meninggal Dunia

Link berhasil disalin!