Ilustrasi ibu menyusui (photo/pexels/@laura-garcia-1667452)
Ibu hamil dan menyusui sangat disarankan mengonsumsi makanan penambah ASI agar produksi air susu ibu menjadi lebih lancar dan banyak.
Selain melancarkan air susu ibu, makanan penambah ASI juga dapat menutrisi bayi sehingga perkembangannya lebih maksimal.
Menu makanan penambah ASI ini berasal dari buah-buahan dan sayur-sayuran yang lebih alami daripada suplemen dan vitamin.
Ada beberapa rekomendasi makanan penambah ASI yang dapat membuat produksi ASI jadi lebih lancar.
Indozone telah merangkum dari berbagai sumber, makanan penambah ASI bagi ibu menyusui.
Buah yang sebaiknya dikonsumsi oleh ibu menyusui adalah alpukat.
Alpukat mengandung lemak sehat sebanyak 80%, sehingga membuat perut kenyang lebih lama.
Alpukat juga merupakan sumber asam folat, potassium, dan berbagai vitamin penting lainnya.
Selain itu, alpukat juga menutrisi otak bayi dan meredakan stres yang menghambat produksi ASI pada ibu menyusui.
Kacang hijau menjadi makanan penambah ASI ibu hamil yang sangat baik untuk dikonsumsi.
Kandungan karbohidrat dan protein yang tinggi pada kacang hijau mampu membantu produksi ASI menjadi lebih banyak.
Kacang hijau juga kaya akan kalsium, fosfot, zat besi, lemak tak jenuh dan beragam vitamin.
Selain baik bagi ibu menyusui, kacang hijau juga bisa meningkatkan kecerdasan otak bayi, loh!
Oat merupakan jenis gandum utuh dengan kandungan serat yang sangat tinggi, sehingga cocok dikonsumsi oleh ibu menyusui.
Selain itu, oat kaya akan zat besi yang dapat mencegah anemia penyebab berkurangnya produksi ASI.
Mengonsumsi oat juga akan membuat ibu menyusui melepaskan hormon oksitosin yang mengurangi stres.
Itulah sebabnya, oat dipercaya sebagai salah satu makanan penambah ASI terbaik.
Bayam menjadi makanan pelancar ASI yang sangat baik dikonsumsi oleh ibu menyusui.
Bayam kaya akan nutrisi seperti protein, fosfot, kalsium, serat, karotein dan vitamin.
Bayam juga diketahui mengandung zat besi yang dapat mengatasi anemia setelah pendarahan pasca melahirkan.
Sebagai salah satu sayuran hijau, fitoestrogen pada bayam terbukti meningkatkan produksi ASI.
Menu makanan penambah ASI lainnya yang jarang diketahui ibu menyusui yakni beras merah.
Beras merah mengandung kalori yang lebih rendah sehingga mampu membuat ASI yang diproduksi menjadi lebih berkualitas.
Beras merah juga mengandung karbohidrat kompleks yang memberi energi lebih banyak untuk beraktivitas.
Beras merah termasuk kategori gandum utuh sehingga nutrisinya tidak terbuang dan lebih bermanfaat bagi ibu menyusui.
Bukan rahasia lagi jika daun katuk dapat membuat produksi ASI menjadi lebih deras.
Hal ini disebabkan oleh kandungan laktagogum dan prolaktin pada daun katuk yang dapat melancarkan ASI.
Zat besi yang terdapat pada daun katuk juga berperan untuk menambah energi pada ibu menyusui.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan juga telah menerbitkan pentingnya daun katuk bagi ibu menyusui, loh!
Pepaya juga termasuk makanan untuk ibu menyusui yang dapat memperbanyak produksi ASI.
Pada pepaya terdapat nutrisi penting seperti vitamin A, vitamin C, kalsium, dan asam folat.
Bukan itu saja, pepaya juga mengandung enzim papain yang berfungsi untuk mempercepat proses pencernaan.
Dengan demikian, produksi laktasi akan meningkat sehingga ASI menjadi lebih lancar.
Nah, itulah makanan penambah ASI yang baik untuk ibu menyusui maupun yang sedang hamil. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: