Menggali Fakta Seputar Jadwal Makan dan ASI pada Bayi, Apakah Boleh Setelah Makan Langsung Minum ASI?
INDOZONE.ID - Sebagai ibu yang memiliki bayi atau yang pertama kali menjadi ibu seringkali muncul pertanyaan, “Apakah boleh setelah bayi makan langsung minum asi?”.
Jadi saat bayi mencapai usia 6 bulan, memperkenalkan makanan pendamping ASI (MPASI) menjadi langkah penting karena ASI tidak lagi dapat memenuhi kebutuhan gizi yang cukup untuk bayi.
Bagaimana seharusnya jadwal pemberian makanan, terutama terkait dengan pertanyaan apakah bayi boleh minum ASI langsung setelah makan? Hal ini seringkali menjadi tanda tanya bagi para orang tua.
Menurut dokter spesialis anak, dr. Kanya Ayu Paramastri, Sp.A, menjaga jadwal makan dan minum asi atau menyusui yang teratur adalah kunci pertumbuhan optimal anak.
Ini bukan hanya konsep dasar, tetapi juga sesuatu yang dapat diajarkan kepada anak sejak usia di atas 3 bulan. Pada periode ini, membentuk jadwal menyusui ASI yang tepat dapat membantu anak memahami rasa lapar dan kenyang.
"Pada usia ini, bayi setelah makan bisa mempertahankan rasa kenyang 2-3 jam, sehingga ibu bisa menyusui asi secara teratur setiap 2-3 jam," ungkap Kanya.
Baca Juga: Ajaib! Wanita Ini Keluarkan ASI dari Ketiaknya
Kandungan kalsium dalam susu dapat menghambat penyerapan zat besi karena keduanya bersaing. Oleh karena itu, disarankan agar susu diminum di luar waktu makan utama.
Begitu bayi terbiasa dengan makanan padat dan mendapatkan lebih banyak nutrisi dari makanan campuran, bisa dicoba untuk menawarkan makanan sebelum memberikan ASI seperti biasanya.
Seiring bertambahnya usia bayi, kebutuhan nutrisi tambahan dari berbagai makanan juga meningkat. Oleh karena itu, disarankan untuk tidak memberikan ASI terlebih dahulu sebelum atau setelah memberikan makan makanan padat.
Ini membantu bayi untuk lebih terbiasa dengan konsumsi makanan padat. Mengatur jadwal makan bayi juga menjadi penting.
Tidak ada waktu yang 'sempurna' untuk memberi makan bayi. Anda dapat memberikan makanan padat saat persediaan ASI paling rendah, misalnya, di sore hari. Bayi yang bangun dengan semangat mungkin lebih suka mencicipi makanan padat sebagai sarapan.
Anda dapat mengamati kapan bayi menunjukkan minat dalam makan, seperti membuka mulut lebar-lebar dan mencoba memegang atau mengunyah makanan dengan tangannya. Ini bisa menjadi petunjuk kapan memberikan makanan, dan tidak perlu memaksakan jika bayi menolak. Anda dapat mencoba lagi di lain waktu.
Contoh jadwal pemberian makan bayi disesuaikan dengan usianya dapat membantu anda memahami lebih baik waktu yang tepat. Namun, yang perlu diingat, bahwa sebagian besar nutrisi bayi sebaiknya masih berasal dari ASI atau susu formula hingga berusia satu tahun.
Penting bagi anda untuk memberikan MPASI sebagai prioritas, meskipun jadwal makan bayi mungkin tidak selalu konsisten hingga mencapai usia balita.
Dengan menciptakan jadwal yang sesuai dengan pola tidur dan kebutuhan bayi, anda dapat membantu mereka tumbuh dan berkembang dengan optimal. Jadi anda dapat menyeimbangkan waktu makan dan minum asi.
Dengan demikian, menjawab pertanyaan apakah bayi boleh minum ASI langsung setelah makan, sebaiknya diberikan jeda antara makan dan menyusui untuk menjaga pola makan yang teratur dan membantu bayi beradaptasi dengan makanan padat.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Haibunda.com