INDOZONE.ID - Program Tabungan Perumahan Rakyat (TAPERA) telah menjadi isu yang hangat diperbincangkan akhir-akhir ini.
Terlebih lagi, isu Tapera ini semakin ramai diperbincangkan ketika Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyatakan bahwa Gen Z akan kesulitan membeli rumah jika tidak dibantu dalam pendanaan.
Perkataan tersebut sontak membuat keramaian di Gen Z di media sosial X.
Dalam postingan yang dibagikan Sandiaga Uno di akun X pribadinya, dia menyatakan bahwa Gen Z tidak akan bisa punya rumah kalau tidak dibantu oleh pemerintah. Hal ini mendapat banyak respon dari netizen, khususnya mereka dari kalangan Gen Z.
Mereka yang merupakan generasi kelahiran pertengahan tahun 1990-an sampai tahun 2012, merasa bahwa kebutuhan kepemilikan bukanlah hal yang perlu dipikirkan untuk sekarang. Namun ada banyak hal lainnya yang mereka harap pemerintah dapat membantu kebutuhan mereka.
Pasalnya, mereka menganggap bahwa pada usia mereka yang sekarang, mereka masih produktif untuk melakukan kerja keras dan belajar setinggi yang mereka bisa.
Maka dari itu, ada 5 hal yang Gen Z ini harapkan untuk pemerintah dapat membantu.
1. Akses ke Pendidikan dan Pengembangan Diri
Isu terkait uang pendidikan yang semakin melonjak membuat Generasi Z untuk berusaha jauh lebih keras untuk mengenyam pendidikan. Tidak sedikit dari mereka yang melakukan pekerjaan kasar di sela-sela waktu pendidikannya.
Potret miris dari pendidikan dan akses pengembangan diri bagi mereka di Indonesia sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah, mereka berharap bahwa pemerintah dapat membuat program-program gratis yang mendorong pertumbuhan jumlah sarjana atau sertifikasi untuk mendapatkan pekerjaan yang jauh lebih layak.
2. Fleksibelitas dalam Pekerjaan
Gen Z merupakan generasi yang menjunjung tinggi fleksibelitas dalam pekerjaan, bukan karena mereka malas, namun mereka berupaya melakukan berbagai pekerjaan dalam satu waktu, sehingga mereka bisa memaksimalkan penghasilan yang dibawa.
Mereka berharap bahwa pemerintah membuka banyak kesempatan pekerjaan yang jauh lebih luas untuk pengembangan pekerjaan mereka.
3. Lingkungan yang Mendukung dan Inklusif
Lingkungan kerja dan komunitas yang inklusif serta mendukung sangat penting bagi Gen Z. Mereka menghargai tempat dimana mereka bisa merasa diterima dan didukung, tanpa memandang latar belakang atau identitas mereka.
Mereka berharap bahwa pemerintah dapat memberikan solusi terkait peraturan atau kebijakan ketenagakerjaan yang mendukung lingkungan positif dan inklusif.
4. Stabilitas Keuangan
Tak sedikit juga Gen Z yang mendukung program Tapera ini, namun mereka mempertanyakan bagaimana mengenai stabilitas keuangan mereka.
Mereka membutuhkan program pemerintah yang bersifat transparan dan terstruktur, mereka juga berharap bahwa pemerintah dapat menyediakan lebih banyak program terkait investasi jangka panjang, sehingga pemerintah tidak perlu mengkhawatirkan Gen Z lagi, karena mereka sadar akan pentingnya investasi.
Baca Juga: Karyawan yang Sudah Punya Rumah Tetap akan Dipotong Gajinya untuk Tapera, Netizen: Pemaksaan!
5. Kesehatan Mental
Hal terakhir yang tidak kalah pentingnya, terkait bagaimana Gen Z selalu mendorong isu kesehatan mental di berbagai kesempatan.
Bagi Gen Z, kesehatan mental kini menjadi prioritas utama bagi mereka. Hal ini nampak sangat jelas dengan banyaknya anak muda yang masih kesulitan mendapatkan akses kepada pertolongan terkait kesehatan mental di Indonesia.
Sekiranya 5 hal tersebut dapat menjadi pertimbangan bagi pemerintah untuk menjadi program-program prioriotas yang juga dibutuhkan oleh Gen Z.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: X/@tanyakanrl