Selasa, 10 OKTOBER 2023 • 17:48 WIB

4 Langkah Melindungi Kulit dari Cuaca Panas Matahari: Jangan Lupa Sedia Payung

Author

 

Ilustrasi terpapar sinar matahari. (Pixabay)

INDOZONE.ID - Cuaca panas yang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia, khususnya Jabodetabek, membuat sebagian orang merasa khawatir. Hal itu lantaran mereka takut, akan dampak dari pengaruh cuaca panas pada kesehatan, tertutama kulit.

Dokter spesialis kulit dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dr Arini Astasari Widodo, MS, SpKK, menilai, melindungi kulit dari cuaca panas matahari, dinilai sangat penting.

Sebab, ada beberapa dampak yang signifikan, jika kamu tidak menjaga kulit secara baik dan benar. Di antaranya, dapat membuat kulit kering dan bersisik. 

Bahkan, cuaca panas juga dapat memengaruhi penyakit kulit, atau menyebabkan eksaserbasi atau kambuhnya penyakit kulit yang sudah ada.

Baca Juga: 5 Tips Menjaga Kesehatan Tubuh di Cuaca Panas

Langkah-langkah Melindungi Kulit

Adapun beberapa langkah melindungi kulit dari cuaca panas matahari, yang bisa kamu lakukan sebagai berikut!

1. Gunakan Pelembab

Ilustrasi perawatan kulit. (Dok. Istimewa)

Langkah pertama yang bisa kamu lakukan untuk melindungi kulit yakni dengan menggunakan pelembab. Sebab, ketika cuaca panas, kulit kamu akan cenderung mengalami dehidrasi.

"Penggunaan pelembap di iklim panas penting untuk menjaga kesehatan kulit. Pada cuaca panas, kulit menjadi lebih rentan mengalami dehidrasi akibat faktor-faktor, seperti paparan sinar matahari dan keringat berlebihan," ucap Arini, dikutip Indozone pada Selasa (10/10/2023).

Ia menyampaikan pula, pelembap berperan dalam mengurangi risiko iritasi dan mencegah dehidrasi pada kulit dengan mengunci kelembaban.

Oleh karena itu, Arini mengingatkan masyarakat untuk menggunakan pelembap yang sesuai dengan kebutuhan dan jenis kulit.

Baca Juga: Selain Nikmat, 6 Jus Buah Ini Sangat Baik untuk Kesehatan Kulit

2. Pakai Tabir Surya 

Penggunaan tabir surya sebagai cara pencegahan timbulnya dampak buruk cuaca panas buat kesehatan kulit.

Penggunaan tabir surya juga dinilai penting dalam melindungi kesehatan kulit di tengah cuaca panas terik. Menurut Arini, tabir surya berperan penting dalam melindungi kulit dari dua jenis radiasi matahari, yaitu UVA dan UVB. 

Ia bilang, untuk melindungi kulit dari sinar UVA, diperlukan pemakaian tabir surya dengan spektrum luas. Yang mana, spektrum itu mengandung filter khusus, seperti avobenzone, seng oksida, atau titanium dioksida. 

Kandung tersebut dapat mengurangi kemampuan sinar UVA dalam merusak kolagen, dan elastin serta mencegah penuaan dini. Misalnya, kerutan, garis halus, dan bintik-bintik penuaan.

Sementara itu, kulit dapat dilindungi dari bahaya sinar UVB, lewat pemakaian tabir surya dengan sun protection factor (SPF).

Pemakaian tabir surya tersebut efektif membantu mencegah luka bakar matahari, dan mengurangi risiko kanker kulit akibat sinar UVB.

Baca Juga: 9 Manfaat Cuka Apel untuk Kesehatan Tubuh dan Kulit Wajah

3. Perawatan Usai Terpapar Matahari

Ilustrasi lidah buaya (photo/pixabay/Rosina-Sch)

Langkah selanjutnya yang diperlukan yakni perawatan kulit usai berjemur atau terpapar matahari. Arini mengatakan, perawatan tersebut dapat mengurangi efek samping paparan sinar matahari terhadap kulit.

"Perawatan kulit pascaberjemur bisa melalui penggunaan produk-produk yang mendinginkan dan menenangkan kulit. Seperti gel aloe vera atau losion pasca-terpapar matahari, yang membantu mengurangi kemerahan, peradangan, dan ketidaknyamanan," katanya.

 

 

4. Perlindungan Fisik

Ilustrasi seseorang pakai payung saat cuaca panas.

Cara terakhir untuk melindungi kulit dari cuaca panas itu, dengan melindungi fisik tubuh. Sebab, tidak hanya kulit, paparan matahari juga bisa berdampak pada tubuh. 

Adapun hal yang dapat dilakukan untuk melindungi fisik kata Arini, yakni penggunaan payung, baju lengan panjang dan menyerap keringat.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: ANTARA