Kamis, 21 MARET 2024 • 06:20 WIB

3 Mitos dan Fakta tentang Asma, Nomor 2 Paling Umum!

Author

Terdapat banyak mitos yang berkembang seputar asma yang dapat menyebabkan kebingungan dan kekhawatiran di kalangan masyarakat. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Asma adalah kondisi pernapasan kronis yang diderita jutaan orang di seluruh dunia.

Namun, terdapat banyak mitos yang berkembang seputar asma yang dapat menyebabkan kebingungan dan kekhawatiran di kalangan masyarakat.

Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan beberapa mitos umum tentang asma dan menjelaskan fakta yang sebenarnya.

1. Mitos: Obat Asma Sebabkan Ketergantungan dan Berbahaya serta Kehilangan Efektivitasnya dari Waktu ke Waktu

Penggunaan obat asma yang tepat sangat penting untuk mengelola kondisi asma. (freepik.com)

Fakta: Penggunaan obat asma yang tepat sangat penting untuk mengelola kondisi asma.

Obat-obatan ini aman digunakan dan tidak menyebabkan ketergantungan.

Mereka membantu menjaga asma tetap terkendali, memungkinkan penderita untuk menjalani kehidupan aktif dan tidur nyenyak.

Asma adalah kondisi kronis yang membutuhkan penggunaan obat-obatan jangka panjang untuk menjaga kontrolnya.

Baca Juga: Bukan Cuma Polusi Udara, Rupanya Ini Penyebab Anak-anak Zaman Sekarang Alergi dan Asma

Ini tidak berarti obat-obatan tersebut dapat menyebabkan kecanduan. Penggunaan bronkodilator efektif selama serangan asma, sementara penggunaan kortikosteroid inhalasi mungkin diperlukan secara teratur.

Namun, tidak ada obat asma yang memiliki efek kecanduan.

2. Mitos: Orang dengan Asma Tidak Boleh Berolahraga atau Ikut dalam Kegiatan Fisik

Orang dengan asma dianjurkan untuk tetap aktif secara fisik, termasuk berolahraga dan berpartisipasi dalam kegiatan olahraga. (freepik.com)

Fakta: Orang dengan asma dianjurkan untuk tetap aktif secara fisik, termasuk berolahraga dan berpartisipasi dalam kegiatan olahraga.

Berolahraga secara teratur dapat membantu meningkatkan fungsi paru-paru dan membantu mengontrol berat badan.

Meskipun olahraga dapat menjadi pemicu asma bagi beberapa orang, tetapi berolahraga secara teratur masih sangat dianjurkan.

Dokter dapat merekomendasikan penggunaan inhaler albuterol sebelum dan selama berolahraga untuk mencegah serangan asma.

Selain itu, pemanasan sebelum berolahraga dan pendinginan setelahnya juga penting untuk mencegah terjadinya serangan.

3. Mitos: Asma Hanya Terjadi pada Anak-anak dan Akan Hilang dengan Bertambahnya Usia

Meskipun asma sering kali mulai pada masa anak-anak, tetapi kondisi ini sering berlanjut hingga dewasa dan jarang sekali sembuh sepenuhnya. (freepik.com)

Fakta: Meskipun asma sering kali mulai pada masa anak-anak, tetapi kondisi ini sering berlanjut hingga dewasa dan jarang sekali sembuh sepenuhnya.

Asma bisa muncul pertama kali pada orang dewasa, dan meskipun bisa membaik seiring waktu, namun masih mungkin kambuh.

Faktor-faktor seperti riwayat keluarga dan sensitivitas terhadap alergen tetap berpengaruh.

Baca Juga: Ingin Tetap Berolahraga Meski Menderita Asma? Perhatikan Tips Ini ya!

Asma adalah kondisi serius yang dapat menyebabkan kematian, terutama jika tidak dikelola dengan baik.

Jutaan orang Amerika menderita asma dan biaya pengobatan serta dampak ekonominya sangat besar.

Setiap serangan asma dapat berpotensi menjadi ancaman nyawa dalam hitungan detik.

Oleh karena itu, penting untuk memahami bahwa asma adalah kondisi yang harus diperlakukan dengan serius.

Mengetahui mitos dan fakta tentang asma adalah langkah penting dalam menjaga kondisi ini dengan efektif.

Dengan pengetahuan berdasarkan informasi yang terpercaya, kita dapat menghindari kekhawatiran yang tidak perlu dan mengambil langkah-langkah yang tepat pada penanganan penyakit asma.


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Banner Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Allergyasthmanetwork.org