Minggu, 16 JUNI 2024 • 21:15 WIB

Kenapa Sate Kambing Bisa Sebabkan Kolesterol Tinggi? Ini Alasannya

Author

Ilustrasi sate kambing. (Wikipedia)

INDOZONE.ID - Sate kambing menjadi favorit di kalangan banyak orang Indonesia, terutama saat merayakan Idul adha.

Sate kambing terasa lezat saat disajikan dengan saus kacang atau sambal kecap, terutama jika dinikmati bersama nasi hangat.

Namun, penting untuk diingat agar tidak terlalu banyak mengonsumsi sate kambing. Hal ini karena dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh.

Mari kenali alasan sate kambing bisa menyebabkan kolesterol tinggi, simak ulasannya di bawah ini.

Alasan Sate Kambing Bisa Sebabkan Kolesterol Tinggi

Ilustrasi daging kambing (freepik.com)

Meskipun daging kambing kaya akan berbagai nutrisi penting bagi tubuh, seperti protein, zat besi, kalium, zinc, kalsium, lemak, selenium, fosfor, folat, serta vitamin K, B, dan E, perlu diingat bahwa daging ini juga mengandung lemak jenuh.

Konsumsi berlebihan lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.

Baca Juga: Kemenkes Sarankan Wanita Hamil Tidak Konsumsi Daging Kambing Berlebih saat Idul Adha

Kadar kolesterol jahat yang tinggi dapat menyebabkan akumulasi plak pada dinding pembuluh darah (aterosklerosis), yang pada gilirannya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke, jika plak ini menghalangi aliran darah ke jantung atau otak.

Secara umum, daging kambing memiliki kandungan kolesterol yang lebih rendah dibandingkan dengan jenis daging lainnya, yakni hanya sekitar 75 miligram per 100 gramnya.

Angka ini lebih rendah dibanding daging sapi yang mencapai 90 miligram, domba sekitar 110 miligram, dan ayam dengan kandungan kolesterol antara 85 hingga 135 miligram dalam jumlah yang sama.

Meskipun tubuh memerlukan kolesterol untuk fungsi seperti membangun dinding sel, mendukung metabolisme, dan mengatur produksi hormon, penting untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan.

Saat menikmati pesta bakar-bakaran sate kambing, sering kali suasana ramai dapat membuat seseorang kehilangan pengendalian.

Oleh karena itu, penting untuk menjaga agar tidak terlalu berlebihan dalam mengonsumsi makanan tersebut, meskipun sebenarnya boleh dimakan sesekali.

Cara Menikmati Sate Kambing dengan Baik

Berikut adalah beberapa saran untuk menikmati sate kambing secara lebih sehat dan mengontrol kadar kolesterol setelah mengonsumsinya.

1. Saring lemak dari daging

Saat mempersiapkan daging untuk sate, pastikan untuk memisahkan lemaknya. Daging, terutama kambing, sering kali mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang tinggi, yang berpotensi meningkatkan risiko penyakit jantung.

Baca Juga: Jadi Menu Favorit Lebaran, Dokter Sebut Pasien Penyakit Jantung Boleh Makan Sate Kambing

Dengan membuang sebagian lemak tersebut, kamu bisa mengurangi asupan lemak jenuh dan kolesterol yang tidak sehat.

2. Perhatikan teknik memasaknya

Usahakan untuk tidak menggunakan margarin atau mentega saat mengolah sate kambing, karena hal ini hanya akan meningkatkan kandungan lemak dalam daging.

3. Gabungkan sate kambing dengan makanan bergizi

Untuk memperkaya nutrisi dan mengurangi kolesterol, disarankan untuk menikmati sate kambing bersama dengan sayuran segar dan buah-buahan.

Sayuran dan buah-buahan kaya serat yang membantu dalam pencernaan, sesuatu yang kurang terdapat dalam daging kambing. Penting juga untuk mengontrol porsi makanan agar tidak berlebihan.

Itulah beberapa penjelasan terkait alasan sate kambing yang bisa menyebabkan kolesterol tinggi, hingga cara mengolah yang sehat bagi kesehatan tubuh.

Penulis: Nadya Mayangsari

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Halodoc.com