INDOZONE.ID - Pijat dan berendam air panas dapat membantu seseorang mempunyai umur yang panjang.
Pijat dapat membantu seseorang untuk hidup lebih lama. Ini dikarenakan pijat dapat mengatur kortisol dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.
Penelitian pada tahun 2004 menemukan bahwa pijat berhubungan dengan penurunan signifikan kadar kortisol serta peningkatan produksi serotonin dan dopamin.
Penelitian ini berisikan tentang depresi, nyeri, kondisi autoimun (seperti asma dan kelelahan kronis), serta gangguan sistem kekebalan tubuh (termasuk HIV dan kanker payudara).
Manfaat Pijat
Peneliti menemukan bahwa pijat terkait dengan rata-rata penurunan kortisol sebesar 31%, serta peningkatan serotonin dan dopamin masing-masing sebesar 28% dan 31%.
Kortisol sangat penting untuk berbagai fungsi tubuh, namun kelebihan kortisol terkait dengan masalah kesehatan seperti penyakit Cushing, yang dapat menyebabkan osteoporosis, kelemahan otot, dan tekanan darah tinggi.
Baca Juga: 5 Manfaat Pijat Refleksi untuk Kesehatan, Salah Satunya Menyehatkan Mental
Selain itu, juga menyebabkan kenaikan berat badan, dan risiko tinggi kejadian tromboemboli, yaitu kondisi saat darah menggumpal di pembuluh darah yang menyebabkan adanya sumbatan.
Sementara, serotonin penting untuk mengatur suasana hati, perilaku sosial, nafsu makan, pencernaan, tidur, memori, dan fungsi seksual, sementara kekurangannya dikaitkan dengan depresi, kemarahan, OCD, dan kecemasan.
Kekurangan dopamin merupakan penyebab utama penyakit Parkinson.
Dalam penelitian ini, para peneliti menulis bahwa terapi pijat dapat mengurangi stres (penurunan kortisol) serta efek pengaktifan dan peningkatan kekebalan tubuh (peningkatan serotonin dan dopamin).
Studi lain pada tahun 2023 menemukan manfaat kardiovaskular yang signifikan, termasuk pengurangan denyut jantung dan tekanan darah, setelah pijat terapeutik selama 20 menit pada betis 26 pasien wanita sehat.
Efek ini dapat bertahan hingga 10-30 menit setelah dipijat.
Penelitian lainnya oleh Tiffany Field di Touch Research Institute, Universitas Miami, menemukan bahwa pijat dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh pada pasien kanker payudara dan leukemia.
Manfaat Berendam Air Panas
Selain pijat, berendam di dalam air panas dapat menurunkan risiko stroke dan penyakit jantung.
Studi di tahun 2016 menemukan bahwa berendam air panas dapat membakar sekitar 140 kalori, setara dengan berjalan selama 30 menit.
Baca Juga: 8 Manfaat Mengejutkan Berendam di Sumber Air Panas Alami untuk Kesehatan
Hal ini dapat meningkatkan gula darah dan respons inflamasi serupa dengan olahraga.
Manfaat lain dari berendam air panas mencakup pengurangan nyeri kronis, tekanan darah rendah sementara, dan perbaikan kualitas tidur.
Bisa Bikin Umur Panjang
Dapat disimpulkan bahwa pijat dan berendam air panas tidak hanya dapat membantu relaksasi.
Kedua aktivitas ini juga dapat mengurangi stres, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, dan menurunkan risiko penyakit serius, yang semuanya berkontribusi pada umur panjang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Spa Executive