INDOZONE.ID - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang bayi berusia 4 bulan di China meninggal dunia, pada 21 April 2020.
Bayi tersebut tewas usai menangis selama dua jam di dalam box tidurnya. Diketahui orang tuanya menerapkan sleep training kepada bayi tersebut.
Di dalam video yang beredar, terlihat bayi itu terbaring tengkurap di tempat tidur, sambil mencoba membalikkan badan dan terus-menerus menangis.
Berdasarkan keterangan Lembaga Pengawas Shanghai, ibu itu hanya mengawasi anaknya melalui CCTV di ruangan lain.
Ketika bayi itu menangis terus-menerus, ibu tersebut tidak melakukan pengecekan meskipun ada rasa khawatir terhadap bayinya.
Melihat kondisi bayinya tidak bergerak sama sekali, sang ibu meminta saran di grup tersebut namun belum ada balasan.
Baca Juga: 6 Manfaat Tidur Bersama Orang Tercinta yang Jarang Diketahui
Sayangnya, nyawa bayinya tak tertolong dan meninggal dunia akibat tidak bernapas selama dua jam.
Akibat dari kejadian tersebut, banyak orang yang akhirnya menyoroti metode sleep training.
Apa itu Sleep Training?
Mengutip dari Sleep Foundation, sleep training atau pelatihan tidur merupakan latihan untuk mengajarkan bayi agar bisa tidur sendiri dengan nyenyak, tanpa bantuan orang tua atau pengasuh.
Ada beberapa metode pelatihan tidur yang bisa digunakan orang tua kepada anaknya. Metode ini sangat dianjurkan oleh dokter anak dan pakar tidur.
Setelah mereka dilatih tidur, bayi dapat tidur nyenyak dalam jangka waktu 9-12 jam di malam hari.
Dengan tidur yang nyenyak saat malam hari, membuat kondisi bayi tersebut lebih baik di siang hari.
Dengan mengikuti beberapa metode sleep training, bayi perlahan dapat terbiasa tidur sendiri tanpa ditemani oleh orangtua.
Namun, dalam menjalani metode ini diperlukan kesabaran dan tetap konsisten agar hasilnya maksimal.
Belajar dari kejadian viral tersebut, kamu perlu mengingat tips-tips dalam menerapkan sleep training, seperti berikut ini.
Tips Melatih Bayi Lakukan Sleep Training
Mengutip dari Sleep Foundation, berikut ini 7 tips yang perlu kamu ingat dalam melatih bayi melakukan sleep training.
Apa pun metode pelatihan tidur yang kamu pilih, tips-tips ini dapat membantu kamu tetap tenang dan konsisten selama prosesnya.
1. Biarkan Bayi Belajar Menenangkan Diri Sendiri
Dengan menidurkannya saat ia mulai mengantuk, ia akan terbiasa tertidur sendiri.
Baca Juga: 10 Rahasia Tidur Berkualitas, Kebiasaan yang Wajib Dicoba
Kemudian, saat ia bangun di malam hari, ia lebih siap untuk kembali tidur sendiri tanpa bantuan karena ia telah berlatih.
2. Pisahkan Dirimu dari Bayi
Bayimu tidak harus memiliki kamar tidur sendiri untuk dilatih tidur, tetapi penting bagimu untuk menemukan cara memisahkan diri dari bayi sehingga mereka dapat belajar menenangkan diri sendiri.
3. Tetapkan Waktu Tidur yang Konsisten
Konsistensi sangat penting dalam melatih tidur. Kamu dapat membuat jadwal baru untuk anak.
Ciptakan konsistensi dengan memilih waktu tidur dan mematuhinya setiap malam.
4. Cari Cara yang Tepat
Ada beberapa pendekatan berbeda untuk melatih tidur, seperti yang akan kita bahas di bawah ini.
Beberapa lebih cocok untuk beberapa keluarga, sementara beberapa lebih cocok untuk yang lain.
Tidak ada cara terbaik untuk melatih tidur. Kamu hanya perlu menemukan cara yang cocok untuk anakmu.
5. Sadari akan Terjadi Kesulitan
Pelatihan tidur bisa menjadi jalan yang berliku. Mungkin ada saat-saat ketika salah satu orang tua sedang pergi keluar kota, atau bayimu sedang tidak enak badan.
Tarik napas dalam-dalam, cobalah untuk bersabar, dan terimalah itu sebagai bagian dari proses.
6. Kamu Akhirnya akan Berhasil
Kebanyakan bayi tidur sepanjang malam pada usia empat hingga sembilan bulan, jadi jangan berkecil hati!
Buatlah buku harian pelatihan tidur untuk melacak kemajuanmu (dan titik-titik yang tidak rata di sepanjang jalan) sehingga kamu dapat tetap positif dan konsisten.
7. Ulangi Sleep Training saat rutinitas Anak Berubah
Saat anak-anak tumbuh dan berkembang, mulai bersekolah, atau mengalami perubahan hidup lainnya, mereka mungkin memerlukan penyesuaian jadwal tidur.
Jika itu terjadi, kamu dapat melatih mereka tidur lagi.
Penulis: Hilwah Nur Puspitawati
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Weibo, Sleep Foundation