INDOZONE.ID - Semua orang butuh istirahat yang cukup, apalagi setelah seharian sibuk dengan aktivitas yang bikin badan dan pikiran capek.
Ada salah satu cara yang paling simpel buat ngerefresh tubuh, yaitu tidur dengan waktu yang cukup.
Tapi sayangnya banyak orang rela mengorbankan waktu tidur demi kerjaan atau hal yang kadang gak penting seperti main game.
Padahal tidur itu penting banget bagi kesehatan termasuk kesehatan jantung.
Waktu kita tidur, tubuh tuh masuk mode perbaikan. Otot-otot yang capek dibenerin lagi, otak ngeluarin limbah yang numpuk, dan jantung juga dikasih waktu buat istirahat sebentar.
Tapi kalo tidurnya kurang, semua sistem di tubuh bisa jadi berantakan, apalagi jantung bisa makin gampang kena masalah.
Baca Juga: Alasan Sebagian Orang Bisa Ingat Tentang Mimpinya saat Bangun Tidur
Ada beberapa penelitian menunjukkan bahwasanya orang yang kurang tidur atau tidurnya tidak berkualitas, cenderung punya tekanan darah tinggi, kolesterol, dan pembuluh darah menjadi kaku.
Hal ini semuanya berujung pada penyakit jantung dan stroke. Jadi, tidur cukup itu bukan cuman bikin gak ngantuk, tapi sangat penting bagi tubuh kita untuk mengurangi risiko sakit yang serius.
Ada loh yang karena kurang tidur, membuat berat badannya menjadi naik.
Banyak penelitian yang menunjukkan kalau tidur gak nyenyak bikin kita lebih banyak makan dan memilih makan kurang sehat.
Jika terus-menerus seperti ini, bisa meningkatkan risiko obesitas dan diabetes.
Nah kalo udah kena diabetes, efeknya menjalar ke jantung karena kadar gula yang tinggi bisa merusak pembuluh darah.
Gak cuma itu saja, tidur gak nyenyak bisa ningkatin peradangan dalam tubuh yang bisa memicu penyakit kronis.
Bahkan studi lain menunjukkan kalau tidur kurang dari 6 jam atau lebih dari 9 jam bisa meningkatkan risiko kematian. Jadi durasinya harus pas, gak boleh kurang maupun lebih.
Lalu, berapa lama during kita tidur yang ideal? Tergantung umur kalian masing-masing.
Untuk usia dewasa, tidur yang cukup yaitu di antara 7-9 jam per malam. Lansia di atas 65 tahun tidur cukup di antara 7-8 jam.
Baca Juga: Tidur di Sisi Kiri atau Kanan: Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan Jantung?
Remaja butuh 8-10 jam, dan anak-anak sampai 11 jam atau lebih. Jadi tergantung usia kita.
Kalo kapan waktu tidur yang tepat, sebenernya tergantung ritme alami tubuh yang disebut ritme sikadian.
Seorang praktisi tidur bernama Andreas Prasadja bilang bahwa orang dewasa muda otaknya lebih aktif sampai malam, jadi tidur jam 11 malam masih oke.
Tapi kalo udah usia 50 tahun, lebih baik tidur jam 9 atau 10 malam, jadi ritmenya udah berubah.
Biar tidurnya lebih nyenyak, ada beberapa tips yang bisa dicoba, misalnya tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari.
Hindari juga makanan berat, 2 jam sebelum waktu tidurnya. Jangan ngopi atau minum alkohol saat malam, dan jauhin gadget sebelum tidur atau bisa menggunakan aromaterapi dan lampu tidur biar suasana nya lebih tenang.
Intinya tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting bagi tubuh. Ini akan menjaga jantung tetap sehat dengan tidur teratur.
Durasinya juga harus cukup, biar kita lebih siap untuk menghadapi tantangan esok hari yang pasti lebih semangat dan menjauhi dari risiko penyakit serius.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Axa Mandiri