UKDW Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Diskusi Lintas Iman, Ini Pesan yang Disampaikan

Dialog lintas iman bertajuk “Embracing Interfaith Dialogue and Whole Person Education”. (Z Creators/Olivia Rianjani)

INDOZONE.ID - Salah satu rangkaian dari kegiatan Study Trip for Trustees and Staffs yang diselenggarakan oleh United Board for Christian Higher Education in Asia (UBCHEA), Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta baru-baru ini dipercaya menjadi tuan rumah dalam acara dialog lintas iman bertajuk “Embracing Interfaith Dialogue and Whole Person Education”.

Acara ini dihadiri oleh 40 pengurus UBCHEA meliputi Amerika Serikat, Hong Kong, India, Korea Selatan, China, Filipina, Vietnam, Thailand, dan Indonesia.

Serta menghadirkan narasumber diantaranya dari perwakilan Center for Religious dan Cross-cultural Studies (CRCS) – Indonesian Consortium for Religious Studies (ICRS), Universitas Sanata Dharma (USD), Universitas Islam Negeri (UIN) ‘Sunan Kalijaga’.

Dalam kesempatan itu, hadir pula perwakilan para mahasiswa lintas agama dari beberapa universitas di Yogyakarta.

Baca Juga: Menggunting Kuku Sesuai Anjuran Agama Islam, Simak Panduan dan Caranya!

Dr. Maher Spurgeon selaku Program Director for South Asia UBCHEA menjelaskan bahwa dialog lintas iman ini menjadi sangat penting guna mempromosikan sikap saling memahami, saling menghargai untuk bekerjasama antar pemeluk agama yang berbeda.

Dirinya berharap, mereka terutama para mahasiswa dapat memperluas cakrawala dan belajar untuk mengarungi dunia yang beragam dan saling terkoneksi ini dengan mengandalkan sikap empati.

"Hal semacam ini sangat sejalan dengan misi organisasi kami untuk mempersiapkan para pemimpin bangsa-bangsa selain kompeten secara akademis, namun juga secara moral dan spiritual", katanya kepada baru-baru ini.

Adapun dipilihnya UKDW Yogyakarta sebagai tuan rumah, lantaran dirinya telah melihat UKDW dapat dijadikan teladan sebuah komitmen lembaga pendidikan tinggi Kristen yang sungguh-sungguh mendorong terciptanya lingkungan kampus keberagaman iman.

Baca Juga: Pawai Alegoris Harmoni Jogja 2024: Langkah Menuju Yogyakarta sebagai Kota Budaya

Selain itu, juga memiliki Fakultas Teologi UKDW dengan Pusat Studi Agama-agama (PSAA) yang termasuk bagian dari konsorsium antara UKDW, UGM dan UIN melalui program ICRS.

"Inisiatif dan contoh tindakan baik dari UKDW inilah sejalan dengan visi pembelajaran insan secara menyeluruh (WPE) dari UBCHEA", tandasnya.

"Tentu menjadi kesempatan unik menyaksikan secara langsung keberhasilan pengintegrasian dialog lintas iman di dalam konteks pendidikan tinggi", sambungnya.