INDOZONE.ID - Kementerian Sosial melalui Sentra Terpadu Pangudi Luhur meresmikan taman baca inklusi ramah anak dan penyandang disabilitas pada Senin (22/7/2024).
Kepala Sentra Terpadu Pangudi Luhur, Wahyu Dewanto, menjelaskan bahwa peresmian taman baca ini bertujuan untuk memperkenalkan budaya membaca kepada anak-anak, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus.
"Kenapa taman baca? Karena saya melihat anak-anak banyak yang aktif dengan gadgetnya masing-masing. Nah, itu kan mengkhawatirkan, jadi kami punya kebijakan membuat tempat yang memang untuk anak-anak," kata Wahyu seusai peresmian, Senin (22/7/2024).
Wahyu menuturkan bahwa taman baca yang diresmikan ini tidak hanya untuk kegiatan membaca saja. Mereka yang berkunjung juga bisa bermain dan meningkatkan kreativitasnya.
Baca Juga: Sejarah Hari Anak Nasional Yang Diperingati Setiap Tahunnya Pada Tanggal 23 Juli
"Kami buat semacam tempat bermain sekaligus tempat membaca dan juga rutin diadakan agenda-agenda untuk menunjang bagaimana kreativitas anak bisa berkembang, misalnya ada menggambar, melukis, dan acara kemah-kemahan," ucapnya.
Selain menyediakan buku bacaan anak, Sentra Terpadu Pangudi Luhur juga menyediakan buku bacaan berhuruf braille agar anak-anak dengan keterbatasan penglihatan juga dapat menikmati akses ini.
"Saya berharap dengan adanya taman baca ini, anak dan orangtua juga mengerti bahwa membaca itu penting, sehingga ada inspirasi dan semangat," jelas Wahyu.
Dalam acara peresmian tersebut, turut hadir aktris era 80-an, Yessy Gusman. Yessy, yang peduli dengan isu-isu pendidikan anak, berharap bahwa kehadiran taman baca ini dapat mendorong anak-anak, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan, untuk tetap belajar di tengah akses pendidikan yang terbatas.
Baca Juga: Tips Meningkatkan Minat Baca di Kalangan Generasi Muda Indonesia
"Karena kita hidup di era globalisasi, kita harus siap menghadapi tantangan ke depan. Kita harus siap menghadapi era internet yang sudah ke mana-mana," ucap Yessy.
"Mudah-mudahan ini benar-benar bisa dikelola dengan baik dan diketahui masyarakat, sehingga yang membutuhkan bisa tahu dan ikut dibantu," tambahnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan