INDOZONE.ID - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mendapat penghargaan dalam ajang Ideaward 2024, sebuah ajang untuk apresiasi kepada instansi kepemerintahan dalam gelaran Ideafest 2024. Ajang ini merupakan ajang penghargaan paling bergengsi dalam menghormati instansi dan individu yang memberikan kontribusi signifikan terhadap kreativitas dan inovasi di Indonesia.
IDeaward 2024 menghadirkan sejumlah kategori penghargaan yang diberikan kepada instansi dan tokoh-tokoh inspiratif di berbagai sektor. Salah satunya adalah Kemenpora.
Dalam acara yang digelar di Jakarta Conventional Center (JCC) Gelaora Bung Karno Jakarta pada Jumat (27/9/2024) semalam, lembaga negara yang dipimpin oleh Menpora Dito Ariotedjo tersebut memenangkan penghargaan untuk kategori 'Kreatif untuk Media Digital'.
Dalam penghargaan tersebut, penghargaan tersebut diterima dari perwakilah pihak Kemenpora, yaitu Venno Tetelepta, S.Kom.,M.Si sebagai Staf Khusus Menteri Pemuda dan Olahraga Bidang Kelembagaan Potensi Pemuda.
Seperti yang diketahui, IDeaward dalah ajang untuk mempertemukan para pemimpin nasional, tokoh kreatif, dan instansi pemerintahan yang telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam membangun masa depan yang lebih baik melalui ide-ide kreatif dan inovatif
Initiator IdeaAward 2024, Riel Tasmaya sebelumnya mengatakan IdeaAward diberikan untuk mengapresiasi para kreator. Dalam program ini, ada sebanyak 10 kategori IdeaAward.
"Kita ada sekitar 10 Award mulai dari penghargaan kreativitas arsitektur untuk kepala daerah atau penghargaan kreativitas komunitas karena mereka mungkin ada satu kegiatan yang bekerjasama dengan komunitas atau teknologi, inovasi. Jadi ada 10 kategori dari berbagai macam fashion, UMKM, food macam-macam," kata Riel sebelumnya.
Baca Juga: Riel Tasmaya Ungkap Ideaward: Penghargaan bagi Kreator dan Pemimpin Kreatif di IdeaFest 2024
Sementera itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan acara IdeaAward dapat membawa kemajuan untuk ekonomi bangsa Indonesia. Menurutnya ekonomi kreatif sudah menyumbangkan 7,8 persen terhadap PBB hingga menjadikan Indonesia menjadi tiga besar ekonomi kreatif dunia setelah Amerika dan Korea.
"Semua dimulai dari ide-ide, semua dimulai dari inovasi yang dimulai dari keinginan kita untuk memberikan yang terbaik mulai dari kuliner, kria dan fashion sampai kepada musik, film, animasi, seni rupa sampai aplikasi games, televisi dan radio ekonomi kreatif semua tercapture dalam ide karena dedikasi kita semua untuk inovasi," kata Sandiaga.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan