Bocah menangis sesenggukan di makan ayahnya. (Instagram @memomedsos)
Menjelang bulan Ramadan, umat muslim di Indonesia pada umumnya akan melakukan tradisi ziarah kubur ke makam orang tua atau saudara yang telah mendahului berpulang ke pangkuan Tuhan.
Ziarah makam dimaksudkan sebagai bentuk silaturahmi dengan orang yang sudah tiada sekaligus sebagai bentuk menghormati leluhur.
Baru-baru ini viral video seorang bocah menangis sesenggukan saat menziarahi makam ayahnya yang sudah berpulang. Bocah laki-laki itu memakai baju serbamerah dan peci hitam.
Dalam video tersebut, ia tampak tak dapat menahan kesedihan karena ditinggal mati oleh ayahnya. Ia terus menangis meski seorang wanita mencoba menenangkannya.
Seorang bocah perempuan, yang diduga kakaknya, tampak berada di sampingnya. Bocah perempuan itu tampak lebih tegar dan mencoba tidak menangis.
"Sabar, Nak. Kamu anak hebat. Gak mungkin Allah meninggalkan anak. Jangan nangis, biar tenang bapak di sana," kata wanita itu.
Belum diketahui di mana dan kapan video itu direkam. Meski begitu, tangis bocah tersebut membuat netizen simpatik. Tak sedikit yang mendoakan bocah tersebut agar kelak menjadi anak yang baik dan sukses.
Tulisan Terakhir Mahasiswi yang Bunuh Diri di Makam Ayahnya karena Depresi
Patriarki dan Hal-Hal yang Tersisa dari Kematian Mahasiswi Unibraw di Pusara Ayahnya
Novia Ingin Menjadi Guru yang Baik, Yang Tidak Mengusir Murid yang Tak Mampu Bayar SPP
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: