Ilustrasi niat sholat tarawih (pexels/@vijarindo)
Islam mengajarkan umat Muslim untuk senantiasa mengawali segala sesuatu dengan mengucapkan niat, termasuk ketika sholat tarawih dan witir.
Sholat tarawih dan sholat witir merupakan amalan yang paling dianjurkan untuk dilakukan khusus di bulan Ramadhan karena keutamaannya sangat besar.
Baik sholat tarawih maupun sholat witir, dapat dilakukan secara berjamaah di masjid atau sendirian di rumah.
Jumlah rakaat sholat tarawih umumnya delapan atau dua puluh, sedangkan sholat witir berjumlah ganjil antara satu atau tiga.
Karena jumlah rakaatnya berbeda, maka niat sholat tarawih juga dibedakan sesuai jumlah rakaat dan posisi sebagai imam, makmum, atau sendiri.
Begitu pula sholat witir, dibedakan menurut jumlah rakaat yang dilaksanakan dan posisinya sebagai imam, makmum, atau sendiri.
Tak perlu bingung, INDOZONE sudah merangkum bacaan niat sholat tarawih dan sholat witir baik berjamaah sebagai imam atau makmum maupun sendiri (munfarid).
Sholat tarawih biasanya dikerjakan sebanyak delapan rakaat dengan empat salam, atau dua puluh rakaat dengan sepuluh salam.
Yang artinya, setiap selesai melaksanakan dua rakaat sholat tarawih, maka diakhiri dengan mengucapkan salam.
Maka dari itu, niat sholat tarawih juga dibaca setiap dua rakaat ketika hendak memulai sholat tarawih.
Karena sholat tarawih dapat dilakukan secara berjamaah maupun sendiri (munfarid), sehingga bacaan niatnya berbeda-beda, seperti di bawah ini:
Sebagai imam
Ushalli sunnatat tarawihi rak'ataini mustaqbilal qiblata adaan imaman lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat sholat sunnah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat secara langsung sebagai imam karena Allah SWT."
Sebagai makmum
Ushalli sunnatat tarawihi rak'ataini mustaqbilal qiblati adaan ma'muman lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat sholat sunnah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat secara langsung sebagai makmum karena Allah SWT."
Sendiri (munfarid)
Ushalli sunnatat tarawihi rak'ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat sholat tarawih dua rakaat menghadap kiblat karena Allah SWT."
Sholat witir jumlah rakaatnya senantiasa ganjil, dan paling umum dilaksanakan sebanyak tiga rakaat dengan satu salam.
Niat sholat tarawih dan witir berbeda-beda, disesuaikan dengan jumlah rakaat dan posisinya sebagai imam, makmum, atau sendiri.
Sebagai imam (3 rakaat)
Ushalli sunnatal witri tsalaatsa raka’aatin mustaqbilal qiblati adaan imaaman lillahi ta'aala.
Artinya: "Aku niat sholat witir tiga rakaat menghadap kiblat sebagai imam karena Allah ta'ala."
Sebagai imam (2 rakaat)
Ushalli sunnatal minal witri rak'ataini mustaqbilal qiblati adaan imaaman lillahi ta'aala.
Artinya: "Aku niat sholat sunah bagian dari sholat witir dua rakaat dengan menghadap kiblat, sebagai imam karena Allah ta'ala."
Sebagai imam (1 rakaat)
Ushalli sunnatal witri rak'atan mustaqbilal qiblati adaan imaaman lillahi ta'aala.
Artinya: "Aku niat sholat witir satu rakaat menghadap kiblat, sebagai imam karena Allah ta'ala."
Sebagai makmum (3 rakaat)
Ushalli sunnatal witri tsalaatsa raka'aatin mustaqbilal qiblati adaan ma'muuman lillahi ta'aala.
Artinya: "Aku niat sholat witir tiga rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah ta'ala."
Sebagai makmum (2 rakaat)
Ushalli sunnatal minal witri rak'ataini mustaqbilal qiblati adaan ma'muuman lillahi ta'aala.
Artinya: "Aku niat sholat sunah bagian dari sholat witir dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah ta'ala."
Sebagai makmum (1 rakaat)
Ushalli sunnatal witri rak'atan mustaqbilal qiblati adaan ma'muuman lillahi ta'aala.
Artinya: "Aku niat sholat witir satu rakaat dengan menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah ta'ala."
Sendiri (3 rakaat)
Ushalli sunnatal witri tsalaatsa raka'aatin mustaqbilal qiblati adaan lillahi ta'aala.
Artinya: "Aku niat sholat witir tiga rakaat menghadap kiblat karena Allah ta'ala."
Sendiri (2 rakaat)
Ushallii sunnatam minal witri rak'ataini lillaahhi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat sholat witir dua rakaat karena Allah ta'ala."
Sendiri (1 rakaat)
Ushallii sunnatam minal witri rak'atal lillaahhi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat sholat witir satu rakaat karena Allah ta'ala."
Demikianlah penjelasan mengenai niat sholat tarawih dan niat sholat witir lengkap untuk imam, makmum, dan sendiri. Semoga bermanfaat, ya!
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: