Mbah Kholil, kakek dermawan bangun jembatan. (Dedy Setyawan/IDZ Creators)
Setelah viral crazy rich Kabupaten Grobogan yang rela membangun jalan dengan uang pribadinya, kini muncul Kholil. Ia adalah seorang warga Desa Kecapi, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah yang berinisiatif membuat jembatan sendiri senilai Rp3,7 miliar.
Pembangunan jembatan tersebut dilakukan Kholil lantaran sedih melihat kondisinya yang sudah enggak layak pakai. Banyak warga yang harus berjuang lebih keras untuk melewati jalur tersebut. Padahal jembatan tersebut digunakan banyak warga untuk akses transportasi.
Saat ditemui oleh Tim IDZ Creators di rumahnya, Mbah Kholil sapaan akrabnya mengutarakan alasan pembangunan jembatan tersebut. Menurutnya masyarakat di sekitar rumahnuya bermimpi mempunyai jembatan untuk akses bekerja dan menyekolahkan putra-putrinya ke perkotaan. Dari situlah Mbak Kholil berinisiatif membangun jembatan ini dengan biaya sendiri.
“Kalau musim kemarau sih enggak apa-apa mas, tetapi jika musim penghujan kasihan warga yang hendak menyeberang harus rela menerjang banjir,” kata Mbah Kholil.
Saat ini, jembatan tersebut telah digunakan warga sekitar. Pada 2019, ia memulai proyek pembangunan jembatan tersebut. Hanya dikerjakan sekitar tiga bulan. Namun, sebagian tahapannya masih belum selesai sampai sekarang.
Saat ini masih membutuhkan dana sekitar Rp500 juta guna menyelesaikan pengecoran jalan beton untuk akses di sebelah barat. Jembatan dengan lebar 6 meter dan panjang 22 meter itu, ia bangun dengan uang hasil usahanya berjualan tanah dan beberapa mobilnya.
Mbah Kholil mengaku sempat dibantu dana aspirasi dari anggota DPRD Jepara nilainya sekitar Rp150 juta. Selain itu, petinggi desa juga sempat membantu dengan memberikan semen sekitar 40 karung.
Adanya jembatan ini, warga merasa senang karena akses menuju ke perkotaan dan wilayah sebelah dari lebih dekat. Jika tidak ada jembatan ini warga harus putar arah sejauh kurang lebih 5 km.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: