Ilustrasi kebiasaan yang merusak ginjal (photo/pixabay/bzndenis)
Dalam kehidupan sehari-hari, ada beberapa kebiasaan yang merusak ginjal tanpa kita sadari.
Kebiasaan buruk yang merusak ginjal ini menyebabkan gangguan pada fungsi ginjal dalam menyaring darah dan mengeluarkan racun atau limbah dari tubuh.
Lama-kelamaan, ginjal akan berhenti berfungsi hingga mengakibatkan penyakit seperti gagal ginjal, batu ginjal, dan infeksi saluran kemih.
Berikut ini Indozone bagikan deretan kebiasaan yang merusak ginjal dan menyebabkan penyakit ginjal seperti batu ginjal dan gagal ginjal.
Sudah menjadi rahasia umum jika menahan kencing merupakan kebiasaan buruk yang merusak ginjal.
Bila urine tidak segera dikeluarkan, maka urine akan berada di kandung kemih dalam waktu yang lama.
Kondisi tersebut membuat bakteri berkembang biak dengan cepat dan berpotensi menimbulkan infeksi ginjal.
Menahan buang air kecil juga mengakibatkan endapan natrium dan kalsium yang meningkatkan risiko batu ginjal.
Air putih berperan penting untuk mendukung ginjal agar mengeluarkan zat sisa secara maksimal.
Ketika tubuh kekurangan air putih dan mengalami dehidrasi, maka fungsi ginjal akan terganggu.
Akibatnya, terjadi penumpukan limbah dan asam yang menyumbat ginjal sehingga membentuk batu ginjal.
Kebiasaan yang dapat menyebabkan batu ginjal ini, juga bisa memicu infeksi saluran kemih.
Terlalu banyak mengonsumsi garam termasuk salah satu kebiasaan yang bisa merusak ginjal.
Garam yang tinggi di dalam tubuh, membuat beban kerja ginjal meningkat untuk mengeluarkan natrium/sodium.
Tak hanya itu, garam juga memicu tekanan darah tinggi (hipertensi) yang dapat menyebabkan kerusakan ginjal permanen.
Makanan tinggi garam bukan hanya yang asin-asin, melainkan juga makanan olahan yang diawetkan.
Beberapa makanan dengan kandungan garam yang tinggi antara lain:
Selain makanan tinggi garam, makanan tinggi gula juga berbahaya bagi ginjal.
Mengonsumsi gula berlebihan memicu kenaikan gula darah yang menyebabkan diabetes.
Ketika menderita diabetes, maka ginjal harus bekerja keras untuk membuang kadar gula berlebih menjadi urine.
Dalam jangka panjang, ginjal akan mengalami kerusakan dan komplikasi yang disebut nefropati diabetik.
Sejumlah makanan perusak ginjal yang mengandung gula tinggi adalah:
Mengonsumsi alkohol secara terus-menerus dapat berakibat fatal pada ginjal.
Jika alkohol terlalu banyak masuk ke dalam tubuh, maka ginjal harus bekerja ekstra menyaring racun dan zat berbahaya dari alkohol.
Alhasil, fungsi ginjal akan terganggu, termasuk hormon yang memengaruhi ginjal.
Kebiasaan yang merusak ginjal ini bahkan dapat berujung pada gagal ginjal.
Itulah kebiasaan yang merusak ginjal tanpa kita sadari. Mulai sekarang, hindari kebiasaan buruk tersebut sebisa mungkin demi kesehatan ginjal di masa yang akan datang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: