INDOZONE.ID - Ngerasa paling happy kalau udah nulis? Ide ngalir terus kayak air terjun? Tapi pas ditanya, “Mau kerja apa nanti?” kamu malah bingung jawabnya?
Tenang, kamu nggak sendiri! Banyak banget kok orang yang suka nulis tapi masih clueless gimana cara ngubah passion itu jadi duit yang nyata. Nah, daripada overthinking, mending cek langsung yuk daftar profesi keren buat kamu yang cinta dunia tulis-menulis!
- Content Writer
Buat kamu yang suka menulis, profesi content writer mungkin jadi salah satu yang paling sering direkomendasikan mengingat bidang ini bisa jadi langkah awal kamu dalam memulai karier.
Sebagai seorang content writer, biasanya kamu akan bertanggung jawab dalam membuat tulisan yang berkualitas di berbagai media. Bisa mencakup menulis artikel di website, blog, media sosial, surat kabar, dan lainnya di mana topik yang dibahas bisa bersifat informatif atau menghibur. Pekerjaan ini juga biasanya mengasah kemampuan kamu dalam melakukan riset tulisan yang jadi bahan konten kamu, riset keywords, hingga optimasi SEO.
- Copywriter
Kalau pekerjaan content writer berhubungan dengan tulisan yang sifatnya informatif atau menghibur, pekerjaan copywriter fokusnya lebih ke arah tulisan yang ditujukan untuk meningkatkan kesadaran merek dan mendorong tindakan dari konsumen.
Biasanya pekerjaan ini juga berkaitan dengan bidang pemasaran yang bertanggung jawab dalam membuat teks pemasaran atau iklan yang bisa menarik konsumen untuk tertarik dengan produk yang ditawarkan. Biasanya media yang dipakai dalam pekerjaan ini adalah website perusahaan, sosial media, slogan, hingga iklan televisi.
Pekerjaan ini juga biasanya melibatkan kamu dalam memahami produk brand yang ditawarkan, trending media sosial, hingga strategi kreatif pemasaran brand dalam bentuk tulisan singkat dan persuasif.
- Scriptwriter/Screenwriter
Kalau kamu tertarik dengan pekerjaan dibalik layar dari program televisi, radio, teater, hingga film, nah pekerjaan scriptwriter dan screenwriter cocok nih buat kamu yang suka mengembangkan ide tulisan dalam bentuk naskah.
Meskipun sama-sama punya peran sebagai penulis naskah, kalau kamu tertarik menjadi scriptwriter biasanya tugas dan tanggung jawab yang kamu kerjakan meliputi penulisan naskah untuk bahan presentasi, rekaman podcast, program televisi, program radio, atau iklan.
Sementara kalau kamu suka atau tertarik dalam dunia menulis dengan kembangan ide orisinil maupun dalam bentuk adaptasi karya sastra lain yang berfokus pada pembuatan cerita yang biasanya dimuat dalam media film, video game, TV berseri, teater yang nggak hanya memuat narasi dan menciptakan karakter, tapi juga memberikan intruksi dan petunjuk termasuk deskripsi visual, arah panggung, efek suara, dan pencahayaan, pekerjaan screenwriter cocok untuk kamu coba.
- Penulis Buku/Novel (Author)
Buat kamu yang suka mengembangkan ide tulisan dengan alur yang penuh imajinasi maupun tulisan yang didasarkan pada fakta, hasil penelitian, dan hal lainnya, profesi penulis buku atau novel mungkin bisa jadi pilihan paling tepat nih.
Pekerjaan ini biasanya ga cuma melatih kamu berpikiran kreatif dalam mengembangkan ide, tapi juga mengasah kemampuan kamu dalam mengolah kata, tata bahasa, dan ejaan, observasi, fokus terhadap detail, hingga manajemen waktu. Menjadi penulis juga akan menghubungkan kamu dengan penerbit dan editor yang membuat kamu juga mengasah kemampuan komunikasi dalam mengerjakan revisi berdasarkan arahan dari mereka.
Baca Juga: Novelis Jepang Akiyoshi Rikako Kolaborasi Menulis Antologi Thriller Bareng 13 Penulis Indonesia
- Ghostwriter
Seorang ghostwriter juga dikenal dengan sebutan penulis bayangan, di mana jasanya disewa untuk karya tulis yang dimuatnya bisa berupa buku nonfiksi, artikel, biografi, naskah pidato, memoar, blog, hingga postingan di media sosial namun karyanya diatasnamakan orang lain.
Meskipun namamu nggak akan dicantumkan dalam karya tulis yang kamu buat, menjadi seorang ghostwriter juga harus memiliki kemampuan yang sama seperti penulis pada umumnya di mana kemampuan kreativitas jadi dasar utama yang harus dimiliki. Yang membuat profesi ini berbeda dari penulis biasanya, profesi ini akan mengasah kemampuan beradaptasi kamu dalam membuat karya tulisan yang menarik sesuai dengan permintaan klien.
- Editor/Proofreader
Menjadi seorang editor dan proofreader selain akan mengasah kemampuan kamu dalam meninjau ulang tulisan yang mencakup mekanisme penulisan, tata bahasa, ejaan, memastikan kejelasan, konsistensi, dan kebenaran dalam bahasa dan konten, profesi ini juga melatih kamu dalam ketelitian yang tinggi dan kemampuan dalam memberikan umpan balik yang membangun kepada penulis dengan memastikan semua unsur tulisan yang akan diterbitkan telah mematuhi pedoman.
Biasanya proses editing akan jadi hal utama yang dilakukan para editor saat meninjau ulang bahan materi tulisan dari penulis, mereka dapat memberikan saran dan bahan revisi kepada penulis untuk meningkatkan tulisannya sebelum masuk ke tahap selanjutnya. Sementara kegiatan proofreading dilakukan ditahap terakhir sebelum karya tulis tersebut dipublikasi. Jadi meskipun keduanya sama-sama bertugas sebagai peninjau ulang tulisan, editor secara khusus akan berhubungan langsung dengan penulis untuk memberikan feedback, sedangkan proofreader lebih fokus pada mengurangi kesalahan dari tulisan yang sudah selesai dibuat untuk kemudian dipublikasikan.
- Jurnalis/Reporter
Kalau kamu suka dengan kegiatan yang berhubungan langsung dengan peliputan situasi tertentu untuk menggali sumber informasi valid dan punya keahlian dalam komunikasi, profesi reporter mungkin jadi salah satu jenis pekerjaan yang cocok buat kamu tekuni. Pekerjaan ini umumnya akan melatih interpersonal kamu dalam menggali dan menyampaikan informasi berita secara cepat, akurat, dan jelas kepada audiens.
Sementara untuk profesi jurnalis, meskipun kegiatannya dapat dibilang hampir mirip dengan profesi reporter dan content writer yang dituntut dalam sajian data yang sifatnya informatif atau menghibur, profesi ini melibatkan keseluruhan proses jurnalistik dalam pekerjaannya. Mulai dari melakukan peliputan di lapangan untuk menggali sumber, penyuntingan, penulisan berita, kemampuan analisis yang baik, hingga kemampuan dalam pengelolaan konten di media sosial.
Mengutip dari Indeed, seiring dengan kemajuan karier, seorang jurnalis seringkali mengkhususkan diri pada bidang tertentu, misalnya menjadi reporter pengadilan atau fokus pada bidang seperti seni, politik, bisnis, olahraga, hiburan, dan lainnya.
- Penerjemah
Kalau kamu punya kemampuan berbahasa asing dengan baik, profesi penerjemah bisa jadi pilihan paling tepat untuk kamu nih. Selain kamu akan dituntut dalam menerjemahi bahasa tertentu, profesi ini juga menuntut kamu untuk mampu menerjemahkan kembali teks dari suatu karya atau dokumen yang akan diterjemahkan ke dalam bahasa sasaran secara akurat dengan tetap mempertahankan makna dan konteks aslinya. Biasanya profesi penerjemah menyangkup beberapa bidang seperti penerjemah buku, film, dokumen bisnis, hingga materi akademik.
Baca Juga: Lakoni Jasa Penerjemah, Profesi Ini Dikelola Profesional di Jember
- Researcher
Buat kamu yang suka melakukan penelitian mendalam dengan menggunakan metode ilmiah untuk mengembangkan ilmu tertentu, menyajikan argumen secara sistematis, atau mencari solusi atas masalah tertentu, profesi researcher bisa jadi sasaran paling tepat buat kamu tekuni.
Menjadi seorang peneliti pada dasarnya dibutuhkan keahlian khusus di mana selain kemampuan menulis, kamu harus bisa juga menguasai materi yang akan kamu jadikan sebagai bahan kajian kamu. Profesi ini biasanya akan mengasah kemampuan kamu dalam mengumpulkan data melalui berbagai metode seperti survei, wawancara, observasi, atau eksperimen yang kemudian data tersebut akan dilanjutkan dengan proses analisis mendalam sebelum disajikan dalam susunan laporan tertulis atau publikasi ilmiah seperti jurnal, tesis, atau disertasi.
- SEO Specialist
Profesi spesialis SEO (Search Engine Optimization) umumnya akan fokus pada mengoptimasi konten dan struktur situs web dengan melakukan proses identifikasi kata kunci yang relevan, mengatur strategi konten on-page dan off-page untuk meningkatkan visibilitas situs web di mesin pencari supaya konten dalam website kamu bisa muncul di posisi teratas pencarian seperti Google, yang artinya akan mendorong lebih banyak orang buat mampir ke dalam website atau blog kamu.
Menjadi SEO Specialist pada dasarnya nggak membutuhkan gelar khusus selama kamu punya keterampilan analitis yang sangat baik, pengalaman dengan alat SEO tertentu, serta pemahaman dalam pembuatan konten dan tulisan.
Nah, itu dia tadi beberapa bidang pekerjaan yang bisa kamu jadikan sebagai pilihan profesi jika kamu menyukai bidang kepenulisan. Tentunya sebelum kamu benar-benar menentukan profesi yang ingin kamu tekuni lebih lanjut, ada baiknya kamu terus melatih kemampuan menulis kamu. Caranya bisa dengan menyalurkan kemampuan tulisanmu lewat blog pribadi, akun sosial media, atau kamu juga bisa loh jadi bagian dari Z Creators di Indozone. Jadi jangan pernah ragu buat jadikan passion menulis sebagai jalan hidup selama ada kesempatannya, ya!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Indeed.com