Penyebab asam urat dapat berasal dari asupan makanan yang mengandung purin dalam jumlah yang tinggi.
Mengonsumsi makanan penyebab asam urat yang mengandung purin dapat mengakibatkan pembengkakan dan rasa nyeri yang mengganggu.
Maka dari itu, penting untuk mengetahui apa saja makanan yang menyebabkan asam urat agar kadar asam urat tidak tinggi.
Makanan Penyebab Asam Urat
Ada beberapa makanan penyebab asam urat yang dapat membuat kadar asam urat menjadi tinggi sehingga penyakit asam urat kambuh.
INDOZONE telah merangkum deretan makanan penyebab asam urat yang sebaiknya dihindari agar asam urat tidak kambuh.
1. Seafood
Seafood merupakan salah satu makanan pantangan untuk penderita asam urat.
Baik itu ikan, teri, sarden, kerang, udang, kepiting, maupun lobster, memiliki kandungan purin yang tinggi.
Penderita asam urat masih bisa mengonsumsi salmon, karena kadar purinnya lebih rendah dibandingkan ikan lainnya.
Kandungan omega-3 pada salmon, mampu mengurangi pembengkakan dan peradangan, serta menurunkan kolesterol.
2. Daging
Daging merah dan daging olahan adalah makanan penyebab asam urat.
Maka dari itu, penderita asam urat dilarang mengonsumsi daging sapi, sosis, kornet, maupun abon.
Hal ini disebabkan oleh kadar purin dan kolesterol pada daging merah dan daging olahan yang tergolong tinggi.
3. Jeroan
Jeroan seperti hati, jantung, ampela, usus, otak, paru-paru dan limpa merupakan makanan yang menyebabkan asam urat.
Pasalnya, jumlah purin pada organ dalam hewan tersebut sangat tinggi.
Tak hanya itu, jeroan juga tinggi kolesterol, yang dapat memperparah penyakit asam urat.
4. Kacang tanah
Salah satu jenis kacang-kacangan yang sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat adalah kacang tanah.
Pasalnya, kacang tanah mengandung sekitar 79 miligram purin per cangkir yang dapat meningkatkan kadar asam urat.
Sebagai gantinya, pilihlah kacang merah, kacang hijau, kacang kedelai, kacang mede, atau kacang almond.
5. Bayam
Bayam memiliki kandungan purin sebanyak 171,8 miligram dalam setiap 100 gram-nya.
Meski begitu, menurut penelitian purin yang berasal dari sayuran tidak terlalu berbahaya.
Itulah sebabnya, penderita asam urat sebaiknya tidak mengonsumsi bayam secara berlebihan.
6. Asparagus
Selain bayam, asparagus juga tergolong sebagai makanan penyebab asam urat tinggi yang harus dihindari.
Dalam 100 gram asparagus mengandung sekitar 23 gram purin yang berbahaya jika dikonsumsi terlalu banyak.
Walaupun mengandung kalium dan asam folat yang tinggi, asparagus tidak direkomendasikan bagi penderita asam urat.
7. Kembang kol
Sayuran lainnya yang tidak disarankan bagi penderita asam urat adalah kembang kol.
Hal ini karena kandungan 51 gram purin dalam 100 gram kembang kol yang berisiko meningkatkan kadar asam urat.
Sebagai gantinya, pilihlah sayuran dengan serat tinggi seperti brokoli, karena mampu menetralisir penumpukan purin.
8. Jamur
Jamur mengandung banyak purin, yakni berkisar 92-97 gram dalam setiap 100 gram-nya.
Namun, jamur juga kaya akan kandungan serat dan memiliki kalori yang rendah.
Jadi, bagi kamu yang menderita penyakit asam urat harus tetap membatasi asupan jamur.
9. Alkohol
Penyebab asam urat berikutnya yaitu minuman beralkohol, seperti arak, bir, wiski, anggur, dan tuak.
Tingginya purin pada alkohol menjadi penyebab peningkatan asam urat.
Selain itu, alkohol juga bisa meningkatkan kadar kolesterol dan trigliserida dalam darah.
Parahnya lagi, alkohol membuat tubuh kesulitan membuang asam urat dari dalam tubuh.
10. Gula
Minuman dan makanan penyebab asam urat yakni yang mengandung gula tinggi atau gula tambahan.
Di antaranya yaitu minuman kemasan, soda, jus buah, madu, dan sirup.
Mengonsumsi banyak gula, berpotensi memicu asam urat dan memperburuk pengendapan di persendian.
Itulah deretan makanan penyebab asam urat yang sebaiknya dihindari agar asam urat tidak kambuh. Semoga bermanfaat!
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: