Christian Eriksen membeberkan pengalamannya terkena serangan jantung hingga membautnya sempat mati selama lima menit setelah roboh di tengah pertandingan dalam ajang Euro 2020.
Gelandang asal Inter Milan itu mengalami serangan jantung pada pertandingan pembuka Euro 2020 saat Denmark melawan Finlandia Juni lalu.
Namun mantan pemain Tottenham Hotspur itu akhirnya bisa hidup kembali karena pertolongan yang cepat dari rekan setimnya Simon Kjaer dan kesigapan para dokter yang berada di pinggir lapangan.
Eriksen kembali menceritakan momen itu saat berlangsung wawancara dengan saluran TV Denmark DR1.
"Sungguh menakjubkan bahwa begitu banyak orang merasa perlu mengirimkan pesan atau mengirim bunga. Itu dampaknya begitu luas kepada banyak orang dan mereka merasa perlu memberi tahu saya dan keluarga saya," kata Eriksen seperti yang dilansir The Sun, Rabu (5/12/2021).
Tapi perhatian banyak orang itu membuat Eriksen senang.
"Di rumah sakit, mereka terus mengatakan saya akan menerima lebih banyak bunga, Aneh karena saya tidak mengharapkan orang mengirim bunga - karena saya mati selama lima menit," katanya.
"Itu sangat luar biasa, sangat baik untuk semua orang dan merupakan dukungan besar bagi saya untuk menerima semua doa terbaik itu."
Katanya masih ada yang menuliskan pesan yang dikirimkan kepadanya di media sosial.
Eriksen mengaku berterima kasih kepada semua orang yang membantu menyelamatkan hidupnya serta orang yang mereka cintai.
"Saya berterima kasih kepada orang-orang yang saya temui secara langsung, saya berterima kasih kepada para dokter, rekan satu tim saya dan keluarga mereka secara langsung."
"Tetapi semua penggemar yang telah mengirim ribuan surat, email, dan bunga atau yang mendatangi saya di jalan, baik di Italia dan Denmark, saya berterima kasih kepada mereka semua atas dukungan yang saya dapatkan dari seluruh dunia yang membantu saya melewati ini," katanya.
Eriksen membagikan cuplikan wawancara tulusnya dengan 899.000 orang pengikutnya di Twitter.
"Saya harap video ini menjelaskan bagaimana perasaan saya terhadap semua pesan, surat, email, bunga, pemikiran, dan semua yang saya dapatkan! Terima kasih untuk semua cintanya," tulisnya di Twitter.
Masa depan bermain Eriksen menjadi tidak jelas sebagai pemain bola profesional setelah mengalami serangan jantung yang membuatnya dipasangi alat pemacu jantung atau implantable cardioverter-defibrillator (ICD).
Sementara itu kontrak pemain internasional asal Denmark juara Italia Inter Milan telah diakhiri dengan persetujuan bersama pada bulan Desember lalu.
Artikel Menarik Lainnya:
- Pertahankan Harta dan Nyawa, Korban Begal Malah Jadi Tersangka Usai Bunuh Pelakunya
- Cerita Aktor Gong Yoo Ngaku Puas Terlibat Serial 'The Silent Sea' Bergenre Fiksi Ilmiah
- Ghislaine Maxwell, Sosok Dibalik Skandal Seks Milarder Jeffrey Epstein Divonis Bersalah
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: