Rabu, 04 DESEMBER 2024 • 18:40 WIB

Studi Ungkap Percepatan Penuaan Dimulai di Usia 40-an, Tak Hanya di Usia Senja

Author

Artikel ini akan membahas lima bahan makanan penghambat penuaan rahasia kulit sehat yang dapat ditemukan dalam dapur Anda. (freepik.com)

INDOZONE.ID - Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa di awal pertengahan usia 40-an, manusia mengalami penuaan yang lebih cepat, sama seperti pada awal usia 60-an.

Penelitian ini melibatkan 108 sukarelawan yang memberikan sampel tinja, darah, serta usapan kulit, mulut, dan hidung setiap beberapa bulan, selama satu hingga hampir tujuh tahun.

Para peneliti mendapatkan dan meneliti 135.000 molekul berbeda seperti RNA, protein, dan metabolit, serta mikroba seperti bakteri, virus, dan jamur yang hidup di usus dan kulit para sukarelawan.

Baca Juga: 5 Efek Negatif Gula pada Kesehatan Kulit, Salah Satunya Mempercepat Penuaan

Sebagian besar molekul dan mikroba tidak berubah secara bertahap seiring berkembangnya waktu.

Para ilmuwan menemukan kelompok molekul yang mengalami perubahan terbesar ada pada usia pertengahan 40-an dan awal 60-an.

Lonjakan perubahan pada usia pertengahan 40-an awalnya dianggap disebabkan oleh perubahan premenopause pada wanita, yang mempengaruhi hasil kelompok secara keseluruhan.

Namun, data juga menunjukkan hal yang sama pada pria.

Dr. Xiaotao Shen, mantan peneliti postdoktoral di sekolah kedokteran Stanford, sekaligus penulis utama studi tersebut, mengatakan bahwa menopause atau perimenopause mungkin berkontribusi pada perubahan yang diamati pada wanita di usia pertengahan 40-an.

Selain itu, ada kemungkinan faktor lain yang dapat mempengaruhi hasil pada pria dan wanita.

Gelombang perubahan pertama pada mencakup molekul yang terkait dengan kemampuan tubuh untuk metabolisme kafein, alkohol, dan lipid, serta penyakit kardiovaskular.

Gelombang kedua mencakup molekul yang berhubungan dengan fungsi ginjal metabolisme karbohidrat, dan regulasi kekebalan.

Molekul terkait perubahan terjadi pada gelombang kedua tersebut.

Studi sebelumnya menunjukkan adanya lonjakan penuaan pada usia sekitar 78 tahun, namun studi terbaru ini tidak dapat mengonfirmasi hal tersebut karena peserta tertua berusia 75 tahun.

Baca Juga: Benarkah Vape Bisa Menyebabkan Penuaan Dini? Ini Faktanya!

Hal ini sejalan dengan bukti sebelumnya bahwa risiko banyak penyakit terkait usia, tidak meningkat secara bertahap.

Hal ini misalnya, risiko Alzheimer dan penyakit kardiovaskular meningkat tajam setelah usia 60.

Meski demikian, ada kemungkinan akan terjadi perubahan karena gaya hidup atau faktor perilaku.

Misalnya perubahan metabolisme alkohol bisa terjadi pada usia pertengahan 40-an, karena adanya peningkatan alkohol akibat tingginya tekanan hidup.

Selama tubuh masih sehat, sebaiknya jaga tubuh tersebut tetap sehat dengan rutin berolahraga.

Selain itu, juga dengan pola hidup sehat lain, seperti mengkonsumsi makanan bergizi, tidur cukup, banyak minum air putih dan sebagainya supaya terhindar dari penuaan dini.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: The Guardian