NASA Bikin Hijab Astronot Khusus untuk Al-Matrooshi, Wanita Arab Pertama yang Akan ke Luar Angkasa

NASA bikin hijab astronot khusus untuk Al-Matrooshi.

INDOZONE.ID - Al-Matrooshi menjadi wanita Arab pertama yang yang lulus dari program pelatihan NASA dan siap terbang ke luar angkasa.

Wanita 30 tahun itu adalah salah satu dari dua kandidat astronot yang dipilih oleh Badan Antariksa Uni Emirat Arab (UAESA) pada 2021, untuk mendaftar dalam program pelatihan dengan badan antariksa AS, NASA.

Kini, setelah dua tahun bekerja keras, Al-Matrooshi dan 10 orang lainnya di kelas pelatihan mereka telah menjadi astronot yang memenuhi syarat.

Kelompok tersebut dikenal dengan nama "The Flies", kini memenuhi syarat untuk misi NASA ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), peluncuran Artemis ke Bulan, dan jika semuanya berjalan lancar, mereka akan terbang ke Mars.

Baca Juga: Ini Dia 5 Jenis Hijab yang Mudah Digunakan, Muslimah Wajib Tahu!

Hijab Astronot Khusus untuk Al-Matrooshi

Al-Matrooshi, wanita Arab pertama yang akan ke luar angkasa.

Al-Matrooshi yang mengenakan hijab, menjelaskan bahwa NASA telah mengembangkan pakaian khusus yang memungkinkannya menutupi rambutnya, sambil mengenakan pakaian astronot dan helm putih Extravehicular Mobility Unit, atau EMU.

"Saat kamu masuk ke EMU, kamu akan mengenakan topi (komunikasi) (yang dilengkapi dengan mikrofon dan speaker), yang, menutupi rambut," kata Al-Matrooshi, seperti dilansir AFP, Minggu (7/4/2024).

Namun, masalah akan muncul setelah Al-Matrooshi melepas hijabnya sebelum dia mengenakan topi komunikasi. Di mana hanya bahan yang diizinkan secara khusus yang diperbolehkan dikenakan di dalam EMU.

Baca Juga: 50 Nama Brand Aesthetic Inggris untuk Fashion Baju dan Hijab

Karena hal tersebut, NASA pun akhirnya membuat pakaian astronot khusus dengan hijab untuk Al-Matrooshi.

"Para insinyur setelan akhirnya menjahitkan hijab darurat untuk saya, sehingga saya bisa mengenakannya, mengenakan setelan tersebut, lalu mengenakan topi komunikasi, lalu melepasnya dan rambut saya akan tertutup. Jadi saya benar-benar, sangat menghargai mereka melakukan itu untuk saya," ungkapnya.

Dengan pakaian khusus miliknya, Al-Matrooshi pun siap melangkah ke luar angkasa bersama rekan-rekan astronotnya.