INDOZONE.ID - Belakangan ini, Narcissistic Personality Disorder (NPD) atau Gangguan Kepribadian Narsistik semakin banyak diperbincangkan di media sosial.
Banyak orang yang terjebak dalam hubungan dengan seseorang yang memiliki NPD bertanya-tanya, "Apakah NPD bisa disembuhkan?"
Baca Juga: Mengenal Tanda-Tanda NPD, Gangguan Kepribadian Narsistik yang Sedang Viral di Sosial Media
Topik ini menarik perhatian khususnya bagi mereka yang merasa terperangkap dalam hubungan yang dipenuhi manipulasi emosional, tetapi tetap memiliki harapan bahwa pasangannya bisa berubah.
Namun, jawaban dari pertanyaan tersebut tidak sesederhana yang dibayangkan.
Berikut rangkuman jawaban berdasarkan pendapat psikolog melalui channel YouTube ANNA ANBERSAL.
Baca Juga: 6 Penyebab Orang Menderita NPD: Salah Satunya karena Trauma dari Pengalaman Hidup
Memahami NPD: Gangguan Kepribadian, Bukan Penyakit
Pertama-tama, penting untuk dipahami bahwa NPD bukanlah penyakit yang dapat disembuhkan dengan obat-obatan seperti halnya penyakit akibat infeksi bakteri atau virus.
NPD dikategorikan sebagai gangguan kepribadian atau personality disorder, yang berarti kondisi ini terkait dengan pola perilaku dan karakteristik kepribadian yang dalam.
Karena itu, NPD bersifat lebih kronis dan bukan sesuatu yang bisa 'disembuhkan' dalam arti medis tradisional.
Baca Juga: Jenis-Jenis NPD, Gangguan Kepribadian Narsistik yang Viral di Media Sosial
Perubahan Otak pada Penderita NPD
Bukti ilmiah menunjukkan bahwa orang dengan NPD memiliki perbedaan pada komposisi otak mereka, terutama pada bagian prefrontal cortex dan amygdala, dua area yang sangat berperan dalam pengambilan keputusan dan empati.
Hal ini menjelaskan mengapa orang dengan NPD sering kali kesulitan menunjukkan rasa empati dan memiliki distorsi terhadap realitas sosial.
Meskipun perubahan ini membuat NPD sangat sulit untuk ditangani, terapi psikologis dapat membantu memperbaiki perilaku, meskipun perubahan mendasar pada kepribadian seseorang jarang terjadi secara signifikan.
Baca Juga: Cara Mengatasi dan Mencegah NPD, Gangguan Kepribadian Narsistik pada Diri dan Keluarga
Tantangan dalam Terapi
Banyak orang yang memiliki pasangan dengan NPD berharap terapi bisa menjadi solusi.
Meskipun terapi memang dapat membantu beberapa individu dengan NPD, tantangan utamanya adalah membuat penderita NPD sadar akan perlunya terapi.
Karena sifat narsistik yang seringkali menyangkal adanya masalah pada dirinya sendiri, penderita NPD jarang mengakui bahwa mereka butuh bantuan.
Bahkan, ada penelitian yang menunjukkan bahwa beberapa penderita NPD yang menjalani terapi justru menjadi lebih mahir dalam manipulasi sosial setelah melalui proses tersebut.
Baca Juga: Buktikan Gen Z Tidak Lemah! Berikut Cara Melatih Kesehatan Mental yang Kuat di Era Modern
Apakah Cinta Bisa Menyembuhkan NPD?
Seringkali pasangan dari penderita NPD masih memegang harapan bahwa "The Power of Love" atau kekuatan cinta bisa mengubah segala sesuatu.
Namun, ahli berpendapat bahwa cinta tidak bisa mengubah perilaku seseorang yang memiliki distorsi realitas dan defensif mekanisme seperti NPD.
Empati yang terus-menerus diberikan kepada penderita NPD seringkali justru dimanfaatkan sebagai 'supply' emosional yang memperkuat dinamika ketergantungan emosional yang tidak sehat.
Baca Juga: Tips Jitu Cara Mengatasi Rasa Tidak Enakan pada Gen Z, Ternyata Berpengaruh ke Kesehatan Mental Lho!
Harapan yang Tipis: Kapan NPD Mungkin Mau Terapi?
Secara umum, penderita NPD mungkin hanya mau menjalani terapi ketika mereka berada dalam situasi krisis, seperti ketika kehilangan sumber dukungan atau supply emosional yang selama ini mereka andalkan.
Krisis terapi NPD ini sering kali terjadi di usia lanjut, antara 45 hingga 55 tahun, ketika penderita NPD mulai kesulitan mendapatkan 'mangsa' baru atau kehilangan daya tarik fisik dan sosialnya.
Baca Juga: Karakter Sanrio Bantu Tingkatkan Kesehatan Mental? Yuk Simak!
Berdasarkan penelitian dan pendapat para psikolog, NPD sangat sulit untuk disembuhkan.
Meskipun terapi bisa membantu mengurangi intensitas gejala dan memperbaiki perilaku dalam jangka panjang, prognosis kesembuhan total sangat kecil.
Bahkan, banyak terapis yang percaya bahwa NPD lebih merupakan kondisi yang harus dikelola daripada disembuhkan.
Baca Juga: Menurut Riset, Ada 5 Efek Positif Motoran Terhadap Kesehatan Mental
Bagi mereka yang terjebak dalam hubungan dengan penderita NPD, fokus utama harus diarahkan pada pemulihan diri sendiri.
Mereka yang memiliki empati tinggi sering kali menjadi korban manipulasi emosional dalam hubungan dengan penderita NPD, dan seiring waktu, penting bagi mereka untuk sadar bahwa menyelamatkan diri adalah prioritas utama.
Baca Juga: Gaya Konsumtif Vape Menjadi “Bom Waktu Kesehatan” bagi Gen Z
Dalam menjawab pertanyaan apakah NPD bisa sembuh, jawabannya adalah tidak sepenuhnya.
Akan tetapi, dengan terapi dan dukungan yang tepat, beberapa penderita NPD dapat belajar untuk mengelola perilaku mereka, meskipun kesadaran penuh dan perubahan menyeluruh jarang terjadi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: YouTube