INDOZONE.ID - Di tengah isu pencemaran plastik yang kian mengkhawatirkan, muncul sebuah kreasi inovatif dari Petugas Unit Penanganan Sampah (UPS) Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Mereka menyulap sampah botol plastik bekas menjadi perahu dengan kapasitas muatan hingga 6 orang.
Perahu unik ini dibuat dengan memanfaatkan 1.000 botol plastik bekas yang dikumpulkan dari kawasan Duren Sawit. Botol-botol tersebut dibersihkan terlebih dahulu, kemudian dirangkai dengan tali dan kawat menjadi bentuk perahu. Proses pembuatannya membutuhkan waktu sekitar satu minggu.
Perahu plastik ini memiliki panjang 4 meter dan lebar 2 meter. Kapasitasnya mampu menampung hingga 6 orang dengan berat total 300 kilogram. Perahu ini telah diuji coba di aliran Kanal Banjir Timur (KBT) dan terbukti mampu mengapung dengan stabil.
Baca Juga: 5 Tips Cermat Sebelum Membeli Sepatu yang Nyaman dan Pas Dipakai
UPS membuat perahu dari botol plastik di Duren Sawit, Jakarta Timur. (ANTARA/ Syaiful Hakim)
"Alhamdulillah, dua perahu sudah selesai dibuat dan sudah dicoba di aliran Kali Kanal Banjir Timur (KBT)," ujar Petugas UPS Kecamatan Duren Sawit, Iwan.
Perahu ini memiliki panjang sekitar 4 meter dan lebar 1,5 meter. Bagian bawah perahu dilapisi dengan triplek agar lebih kuat dan tahan air.
"Perahu ini bisa digunakan untuk berpatroli di aliran sungai dan membersihkan sampah," kata Iwan.
"Ke depannya, kami ingin membuat perahu yang lebih besar lagi dengan kapasitas yang lebih banyak," ujar Iwan.
Baca Juga: Panduan Lengkap Tips Budidaya Stroberi ala Petani Buah
Pembuatan perahu plastik ini memiliki beberapa manfaat. Pertama, membantu mengurangi jumlah sampah botol plastik yang mencemari lingkungan. Kedua, memberikan alternatif alat transportasi yang murah dan mudah dibuat. Ketiga, meningkatkan kreatifitas dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan.
Pembuatan perahu dari botol plastik ini merupakan salah satu upaya untuk mengurangi pencemaran lingkungan akibat sampah plastik. Selain itu, perahu ini juga diharapkan dapat menjadi edukasi bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: USS Feeds