10 Cara Mengenali Berita Hoaks dengan Tepat

Salah satu berita yang dikonfirmasi hoaks oleh Kemkominfo. (Kemkominfo.id)

INDOZONE.ID - Banyak berita yang beredar di luar sana terkadang belum bisa dipastikan kebenarannya. Meski terlihat viral, tapi terkadang bisa saja beritanya ternyata hoaks.

Untuk itu, kamu perlu memilah dan memilih mana yang berita beneran dan mana yang hoaks.

Nah, kira-kira seperti berita hoaks tersebut?

Berikut adalah beberapa langkah sederhana untuk mengenali perbedaan berita hoaks dan berita asli

Baca Juga: Khawatir Jelang Pemilu Jadi Ajang Tebar Hoaks, Brazil Minta WhatsApp Tunda Fitur Baru

1. Periksa Sumber Berita

Cek apakah berita berasal dari media yang terpercaya dan memiliki reputasi baik. Sumber yang tidak dikenal atau tidak memiliki kredibilitas biasanya lebih berisiko menyebarkan hoaks.

2. Baca Berita Secara Menyeluruh

Jangan hanya melihat judul atau potongan informasi. Baca seluruh konten berita untuk memastikan tidak ada bagian yang sengaja diubah.

3. Verifikasi Fakta dengan Sumber Lain

Bandingkan informasi dengan sumber lain yang kredibel. Jika berita tersebut penting atau besar, biasanya akan dilaporkan oleh banyak media yang kredibel.

4. Cek Tanggal dan Kronologi

Berita hoaks sering kali menggunakan informasi lama, namun dikemas seolah-olah baru terjadi. Pastikan tanggal dan kronologi berita sesuai dengan peristiwa terkini.

Baca Juga: Influencer Ini Meninggal Akibat Terpapar COVID-19, Meski Sebelumnya Anggap Corona Hoaks

5. Periksa Penulis dan Detail Kontak

Hoaks sering kali ditulis oleh orang yang tidak dikenal atau anonim. Media asli biasanya mencantumkan nama penulis dan detail kontak redaksi untuk klarifikasi.

6. Cek Foto dan Video

Hoaks sering menggunakan gambar atau video yang diedit atau diambil dari peristiwa lain. Gunakan alat seperti Google Reverse Image Search untuk memastikan apakah foto atau video itu sesuai dengan konteks beritanya.

7. Waspadai Judul Sensasional

Judul yang provokatif atau terlalu dramatis sering kali dibuat untuk menarik perhatian dan membangkitkan emosi pembaca, yang biasanya merupakan ciri umum dari berita hoaks.

8. Periksa Fakta di Situs Kominfo atau situs relevan lainnya