INDOZONE.ID - Setiap 23 Desember diperingati sebagai Human Light Day. Human Light Day diketahui sudah diperingati sejak awal 2000-an.
Pada 2024, peringatan ini jatuh pada Senin. Human Light Day merupakan hari peringatan yang sejarahnya tidak berakar atau berafiliasi pada tradisi agama apa pun di dunia ini.
Ditetapkannya Human Light Day berawal dari inisiasi sebuah kelompok sosial bernama “New Jersey Humanist Network“ pada 2001. Tujuannya untuk memberdayakan orang-orang sekuler dalam memperingati liburan di Desember tanpa mengganggu hari libur lainnya, karena masih berada di tengah-tengah musim liburan.
Alasan inilah menjadi dasar ditetapkannya 23 Desember sebagai perayaan Human Light Day. Perayaan Human Light Day pertama kali dirayakan secara publik pada Desember 2001 di daerah Verona, New Jersey, Amerika Serikat (AS) dipimpin oleh Dr. Paul Kurtz.
Sejak saat itulah, tradisi peringatan Human Light Day makin berkembang sebagai tradisi perayaan Desember di kalangan organisasi dan individu sekuler, atheis, dan humanis.
Baca Juga: Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96: Momentum Pemuda untuk Bangun Indonesia Cerdas Digital
Seiring berjalannya waktu, akhirnya di 2004, Human Light Day diakui oleh American Humanist Association sebagai peristiwa penting yang berkontribusi pada perkembangan dan pertumbuhan komunitas humanis.
Tujuan dari Human Light Day ini, yaitu untuk merayakan dan mendorong ekspresi keyakinan orang-orang tanpa memandang perbedaan keyakinan yang ada, serta untuk merayakan kemanusiaan dan mempromosikan kedamaian dan kepositifan di dunia ini.
Berbagai macam cara dilakukan orang-orang untuk merayakan Human Light Day, seperti menyalakan lilin, melakukan kegiatan amal, hingga berbagi makanan dengan teman atau keluarga.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: National Today