Orang Cerdas Sering Merasa Bosan? Ini Hubungan Antara IQ dan Kreativitas

Bosan, atau "gabut" dalam istilah kekinian, adalah kondisi ketika kita merasa bingung tentang aktivitas yang ingin dilakukan. (pexels.com)

INDOZONE.ID - Pernah nggak sih kamu merasa cepat bosan, padahal orang lain masih enjoy aja? Atau tiba-tiba kepikiran hal-hal random yang nggak semua orang paham? Tenang, kamu nggak sendirian. Bisa jadi, itu tanda kalau otak kamu lebih cerdas atau kreatif dari kebanyakan orang.

Penelitian juga membuktikan hal ini! Menurut American Psychological Association, Speaking of Psychology, orang dengan IQ tinggi lebih gampang bosan, apalagi kalau harus melakukan hal yang itu-itu saja. Mereka lebih suka cari pengalaman baru yang bisa bikin otak tetap aktif dan tertantang.

Orang cerdas juga biasanya nggak betah belajar dengan cara biasa, kayak duduk diam baca buku berjam-jam. Buat mereka, itu terlalu membosankan! Mereka lebih suka eksplorasi, eksperimen, atau belajar langsung dari pengalaman.

Jadi, kalau kamu gampang bosan pas belajar, bukan berarti kamu malas mungkin kamu cuma butuh cara belajar yang lebih seru!

Baca Juga: 10 Cara Mengatasi Rasa Bosan dalam Hubungan Asmara

Masalahnya, otak mereka jalan terus. Mereka cepat nangkep sesuatu, ngerti pola lebih cepat, dan kadang malah kepikiran jauh sebelum orang lain sadar.

Makanya, kalau nggak ada tantangan atau hal baru yang menarik, mereka gampang kehilangan minat. Orang kreatif juga sering tenggelam di pikirannya sendiri.

Mereka suka berimajinasi, bikin skenario aneh, atau tiba-tiba kepikiran teori absurd tentang hidup. Kalau lingkungan sekitar nggak bisa kasih stimulasi yang cukup, mereka bakal ngerasa hampa dan bosan.

Rutinitas yang monoton juga jadi musuh utama buat orang cerdas. Kalau harus ngelakuin hal yang sama terus-menerus tanpa variasi, rasanya pengen kabur aja. Mereka butuh sesuatu yang fresh, sesuatu yang bisa bikin otak tetap kepake.

Baca Juga: Bosan di Rumah, Pengusaha Rusia yang Punya Pemasukan Jutaan Dollar Ini Jadi Kurir Agar Tetap Aktif

Tapi hubungan antara kecerdasan dan kreativitas ternyata nggak sesederhana itu. Ada teori yang namanya Threshold Hypothesis, yang mengatakan kalau kecerdasan di atas rata-rata itu penting buat kreativitas tingkat tinggi.

Dulu, teori ini banyak diterima, tapi penelitian terbaru mulai mempertanyakannya. Dalam sebuah studi yang melibatkan 297 peserta, ditemukan bahwa ada batasan IQ tertentu yang berhubungan dengan potensi kreativitas.

Kalau standar kreativitasnya cukup longgar misalnya cuma butuh dua ide orisinal, ambang batasnya sekitar IQ 100. Tapi kalau kriterianya lebih ketat misalnya butuh banyak ide orisinal, ambang batasnya naik ke IQ 120.