Rumah kontrakan penuh sampah (BPM Media via Daily Mail)
Salah satu bisnis menggiurkan yang bisa mendatangkan uang tanpa perlu repot-repot bekerja adalah penyewaan properti, seperti kos-kosan atau kontrakan.
Namun, jika tak pandai menyeleksi penyewa, maka hal ini bisa mendatangkan kerugian. Seperti yang dialami seorang pemilik rumah bernama Ian Twigg (57) ini.
Dilansir Daily Mail, Minggu (29/8/2021), dia menyesal telah menyewakan rumahnya kepada orang yang salah. Bukan dirawat dengan baik, rumah kontrakan itu malah dijadikan tempat sampah.
Sang penyewa meninggalkan rumah yang berada di Hebburn, Inggris itu dalam kondisi penuh sampah. Dalam foto yang beredar, tampak sampah makanan dan botol plastik memenuhi rumah tersebut.
Saking parahnya kelakuan sang penyewa tersebut, dia sampai dijuluki sebagai "penyewa dari neraka".
"Mereka menjadikan salah satu kamar di rumah tersebut sebagai tempat khusus untuk membuang kotoran dan sampah," ujar Ian.
Ian Twigg lalu menyewa jasa petugas kebersihan untuk membersihkan rumah tersebut. Petugas kebersihan akhirnya mengeluarkan 60 kantong plastik berisi sampah dari dalam rumah.
Lebih menjijikkannya lagi, petugas kebersihan mengaku menemukan bekas air kencing di hampir semua ruangan rumah. Mulai dari karpet, hingga belakang lemari televisi.
Bahkan, ada jejak kotoran dari penyewa yang buang air besar dan mengoleskannya di dinding.
"Itu membuatku merasa sakit; sakit fisik. Tidak ada kerusakan struktural tetapi harus benar-benar dibersihkan. Karpet hilang - sulit untuk menggambarkan betapa buruknya itu. Kita bahkan menggunakan pel di dinding untuk membersihkan kotoran manusia. Kita harus mendekorasi ulang. Ini sangat tidak adil karena kita telah menjadi tuan tanah yang sangat baik," ujar Ian.
Sang penyewa yang sudah tinggal selama 2 tahun itu diusir oleh Ian karena sudah tidak membayar uang kontrakan selama 6 bulan. Saat Ian mengecek kondisi rumah usai penyewa pergi, betapa kagetnya dia melihat rumah tersebut bagai kapal pecah.
Ian awalnya mengira ada bangkai di dalam rumah tersebut saking baunya. Ada juga lalat di mana-mana sehingga membuatnya mengira ada bangkai hewan yang mati di satu tempat.
Dia pun terpaksa mengeluarkan uang untuk memperbaiki rumah tersebut terlebih dahulu sebelum menyewakannya lagi kepada orang lain.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: