Hublot Keluarkan Jam Tangan Mewah Bersama Takashi Murakami, Berisi 384 Batu Permata

Hublot keluarkan jam tangan limited edition. (Photo/Hublot)

Hublot Fusion meluncurkan jam tangan mewah yang berkolaborasi dengan Takashi Murakami. Jam tangan itu tampak mewah dengan hiasan berlian warna-warni.

Desainer asal Jepang memberikan warna yang cerah dengan palet pelangi khas. Karya yang dibuat Hublot diterjemahkan sebagai bunga tersenyum yang dihiasi 384 batu permata.

Spektrum 384 Batu Permata

Spektrum 384 batu pertama itu terdiri dari rubi, amethyst, tsavorites, dan safir merah muda, biru, kuning, dan oranye. Semua berlian itu diatur dalam kotak hublot kristal safir 45mm yang sepenuhnya transparan.

Kelopak bunga bahkan berhiaskan berlian yang tersenyum dipasang pada sistem bantalan bola yang memungkinkannya berputar secara independen saat arloji dikenakan di pergelangan tangan.

Disisi lain, di bawah bunga terdapat gerakan otomatis hublot HUB1214 dengan cadangan daya 72 jam. Hal ini menjadi salah satu keunikan dari jam tangan edisi terbatas itu.

Edisi Terbatas 100 Buah

Takashi Murakami mengomentari bagaimana budaya kolaboratif itu dapat menjadi peningkatan kreativitas dengan pembuat jam tangan.

"Kolaborasi dengan hublot ini telah memungkinkan saya untuk mengekspresikan kreativitas saya dalam media yang benar-benar baru bagi saya," katanya.

"Kepiawaian para teknisi pembuat jam telah membuka ladang-ladang kemungkinan baru untuk inspirasi saya. hasilnya adalah jam tangan baru ini dalam warna pelangi," tambah dia.

Jam tangan Fusion Klasik Takashi Murakami Sapphire Rainbow itu merupakan edisi terbatas bernomor 100 buah dan sekarang tersedia melalui laman resmi hublot.

Baca juga: Dukung Konservasi Alam, Brasil Bangun Jembatan Khusus untuk Bantu Monyet Seberang Jalan

Karya Seni Mewah dan Desain Unik

Takashi Murakami terus menilai bahwa jam tangan itu menggabungkan dunia seni dan fesyen. Mulai dari penampilan mewahnya dan desain yang cukup unik. Seperti taman bermain.

Dengan penampilan yang cukup lucu, arloji itu seperti anak kecil dan hampir mirip dengan mainan. Meski demikian, karya itu menunjukkan pengerjaan yang rumit dan teliti, ciri khas Hublot.

Bunga 12 kelopak yang berkilau dan berputar ditampilkan sebagai ikon yang semarak, diatur dalam kotak kristal safir yang tidak berwarna dan pita transparan.

Sosok Takashi Murakami

Takashi Murakami merupakan seorang seniman kontemporer Jepang. Ia bekerja di media seni rupa (seperti lukisan dan patung) serta komersial (seperti fesyen, merchandise, dan animasi) dan dikenal mengaburkan batas antara seni tinggi dan rendah.

Dia menciptakan istilah "superflat", yang menggambarkan karakteristik estetika tradisi artistik Jepang dan sifat budaya dan masyarakat Jepang pascaperang, dan juga digunakan untuk gaya artistik Murakami dan seniman Jepang lainnya yang dipengaruhinya.

Murakami adalah pendiri dan Presiden Kaikai Kiki Co., Ltd., di mana ia mengelola beberapa seniman muda. Dia adalah pendiri dan penyelenggara pameran seni dua tahunan Geisai.

Artikel Menarik Lainnya:

• Mengenal Kerajaan Sealand Yang Tidak Memiliki Tanah Dan Bisa Beli Gelar Bangsawan
• 3 Fakta Gadis 13 Tahun Dikeroyok karena Masalah Cowok di Minahasa, Pelaku Ditangkap Polisi
• Jakarta Internasional Stadium Lakukan Cek Sound dan Lighting: Menggelegar dan Syahdu