Kategori Berita
Media Network
Rabu, 12 APRIL 2023 • 11:01 WIB

Berkah! Ini 6 Keistimewaan 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan

Ilustrasi salat (freepik.com)

10 hari terakhir bulan ramadhan menjadi hari-hari di mana ramadhan sebentar lagi akan berakhir. Akhir dari bulan ramadhan ini akan menjadi momen paling berkah di bulan ramadhan. 

Pasalnya, di hari-hari terakhir bulan ini kemuliaan malam lailatul qadar memberkahi setiap umat muslim yang menjalankan amalannya. Kebaikan dan indahnya ramadhan akan terasa dalam waktu mustajab ini. Lantas, apa saja keistimewaan dari 10 hari terakhir bulan ramadhan ini? Simak yuk! 

Baca juga: 15 Pertanyaan tentang Puasa di Bulan Ramadhan dan Jawabannya

1. Malam penuh kemuliaan 

Ilustrasi malam lailatul qadar (unsplash.com/@arunanoop)

Malam penuh kemuliaan tersebut datang dari adanya malam Lailatul Qadar. Malam ini menjadi salah satu keistimewaan 10 hari terakhir di bulan ramadhan. 

Malam lailatul qadar itu sendiri lebih baik dari 1000 bulan. Hal ini pun disebutkan dalam sebuah hadits sebagai berikut:

“Carilah malam Lailatul Qadar di (malam ganjil) pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadan." (HR Imam Bukhari dan Imam Muslim)

Selain itu, malam Lailatul Qadar tersebut menjadi malam diturunkannya al-qur'an, sebagaimana disebutkan dalam hadits berikut:

"Dan Al-Qur'an diturunkan setelah melewati 24 dari Ramadan." (H.R Ahmad dari Watsilah bin Asqo’, al-Munawi menyatakan bahwa para perawinya tepercaya, dan hasan oleh al-Albany).

2. Diampuni dosa 

Ilustrasi itikaf (unsplash.com/@rifkyns)

Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda:

“Awal bulan Ramadan adalah Rahmat, pertengahannya Maghfirah, dan akhirnya ‘Itqun Minan Nar (pembebasan dari api neraka).”

Dari sabda tersebut, dapat diketahui bahwa keistimewaan 10 hari terakhir bulan ramadhan adalah diampuninya dosa dan menjadi kesempatan untuk bertobat agar menjadi manusia yang bersih kembali. 

Dalam malam Lialtul Qadar pun disebutkan bahwa umat muslim yang menghidupkan malam ini dengan salat malam atas dasar iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosanya akan diampuni. Hal ini disebutkan dalam hadits Imam Bukhari dan Imam Muslim. 

3. Keistiqamahan pada Allah Swt

Ilustrasi beramal di bulan ramadhan (freepik.com)

Di 10 hari terakhir bulan ramadhan ini pula, wujud istiqamah pada Allah Swt dilaksanakan. Berbagai amalan ibadah dan sunnah dijalankan untuk mengharap berkah dan kebaikan dari Allah. 

Dalam hadits riwayat Ibu Abi Hatim disebutkan sebagai berikut;

“Jika engkau mendengar Allah berfirman: Wahai orang-orang yang beriman, maka pasang pendengaran baik-baik karena padanya (pasti terdapat) kebaikan yang diperintahkan atau keburukan yang akan dilarang.” (HR Ibnu Abi Hatim dalam Tafsirnya dan Abu Nu’aim dalam Hilyatul Awliyaa’). 

4. Waktu tepat untuk meningkatkan ketakwaan 

Ilustrasi salat dan berdoa (freepik.com)

Ketakwaan umat muslim dalam menjalankan ibadah pada 10 hari terakhir bulan ramadhan ini 

dalam Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 183, orang-orang yang menjalankan ibadah puasa Ramadan ditujukan agar menjadi orang yang bertakwa. 

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (QS Al-Baqarah: 183)

5. Waktu untuk bersyukur 

Ilustrasi mengaji (freepik.com)

Allah SWT berfirman dalam Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 185:

"Allah menginginkan bagimu kemudahan dan tidak menginginkan kesukaran untukmu. Dan hendaknya kalian sempurnakan bilangannya dan bertakbirlah (menganggungkan kebesaran) Allah sesuai dengan yang Allah berikan petunjuk kepada kalian agar kalian bersyukur." (QS Al-Baqarah: 185). 

Orang yang ibadah di 10 hari terakhir bulan ramadhan menjadi seseorang yang bersyukur dan memanfaatkan waktunya sebaik mungkin untuk bisa menjalankan ibadah secara penuh. 

6. Waktu mustajab untuk berdoa 

Ilustrasi berdoa (freepik.com)

10 hari terakhir bulan ramadhan menjadi waktu mustajab untuk berdoa. Umat muslim dianjurkan untuk berdoa sebanyak-banyaknya di waktu ini. 

Adapun bacaan doa yang bisa kamu baca di waktu ini adalah:

1. Doa mohon ampunan

"Alluhummaj ‘alnii fiihi minal mustagfiriina waj ‘alnii fiihi min ‘ibaadikas shaalihiinal qaa nitiina waj ‘alnii fiihi min au  liyaaikal muqarrabiina bira’afatika yaa arhamar raahimiin."

Artinya: “Ya Allah, jadikanlah aku di bulan ini golongan orang-orang yang memohon pengampunan, jadikanlah aku di bulan ini dari golongan para kekasih-Mu yang dekat dengan-Mu. Dengan kasih sayang-Mu wahai Zat Yang lebih Pengasih dari para pengasih.

2. Doa mohon terhindar dari kesalahan dan dosa 

"Allahumma a’innii fiihi ‘ala shiyaamihi wa qiyaamihi wa jannibnii fiihi min hafawaa tihi wa aa tsaa mihi war zuqnii fiihi dzikraka bidawaa mihi bitaw fiiqika haa diyal mudhilliin."

Artinya: “Ya Allah, bantulah aku di bulan ini dalam melaksanakan puasa dan ibadah, jauhkanlah aku di bulan ini dari kesalahan dan dosa-dosa (yang tidak pantas dilaksanakan) di dalamnya, dan anugerahkanlah kepadaku di bulan ini (kesempatan untuk) mengingat-Mu untuk selamanya dengan taufik-Mu, wahai penunjuk jalan orang-orang yang sesat.

3. Doa mohon diterima ibadah puasa 

"Allahummaj ‘al shiyaamii fiihi shiyaamas shaaimiina wa qiyaami fiihi qiyaamal qaa imiina wa nabbihnii fihii ‘an naumatil ghaafiliin. Wa hablii jurmii fihii yaa ilahal ‘aalamiina wa’fu ‘annii yaa ‘afiyaan ‘anil mujrimiin."

Artinya: “Ya Allah, jadikanlah puasa dan ibadahku di bulan ini seperti puasa orang-orang sejati. Bangunkanlah aku di bulan ini dari kelaparan tidur orang-orang yang lupa dan ampunilah segala kesalahanku. Wahai Tuhan semesta alam, dan ampunilah aku. Wahai pengampun orang-orang yang bersalah.”

4. Doa untuk orang tua 

"Alluhummaghfirlii waliwaalidayya warhamhumaa kamaa Rabbayaanii shaghiraa."

Artinya: “Ya Allah, ampunilah semua dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku, serta belaskasihlah kepada mereka berdua sebagaimana mereka berbelas kasih kepada diriku di waktu aku kecil.”

5. Doa kebaikan dunia dan akhirat 

"Rabbanaa, aatina fid dunyaa hasanah. Wa fil aakhirati hasanah, wa qinaa ‘azaabannaar."

Artinya: “Ya Allah, berikanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa api neraka.”

Baca juga: 10 Hari Terakhir Ramadhan: Keutamaan dan Amalan Persiapannya

Itulah sederet keistimewaan 10 hari terakhir bulan ramadhan yang dapat kamu ketahui. Sebagai umat muslim yang beriman, mari jadikan 10 hari terakhir bulan ramadhan ini momen yang indah.


Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Berkah! Ini 6 Keistimewaan 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan

Link berhasil disalin!