Buntut Kasus Uighur, Selebriti Tiongkok Ramai-ramai Boikot Brand Nike Hingga H&M

Victoria Song, salah satu selebriti Tiongkok yang memutus kontrak dengan H&M. (photo/Instagram/@victoria02_02)

Sejauh ini dilaporkan lebih dari 50 selebriti Tiongkok memutuskan kontrak dan hubungan dengan brand-brand Barat ternama, seperti Nike, H&M, hingga Adidas dan New Balance. 

Hal tersebut berawal dari pernyataan kontroversial H&M dan Nike yang seolah menuduh Tiongkok melakukan kerja paksa pada kaum Uighur muslim untuk memproduksi kapas di Xinjiang. 

Sejak tahun lalu, sudah muncul laporan bahwa Tiongkok melakukan diskriminasi dan penindasan terhadap suku Uighur di mana kapas yang diproduksi di Xinjiang adalah hasil kerja paksa dari kaum muslim di Tiongkok itu.

Brand-brand itu pun seperti menyatakan mereka tidak membeli kapas dari sana dan mendukung aktivitas tersebut.

Pernyataan dari Nike dan H&M itu sebenarnya sudah dirilis tahun lalu tapi baru viral di media sosial belakangan ini.

Alhasil, salah satu dari artis, Victoria Song yang menjadi model H&M menyatakan keberatan dengan tuduhan itu hingga memutuskan kontrak.

Menyusul Victoria Song, publik figur lain seperti Xiao Zhan, Wang Yibo, Jackson Wang, Zhang Yixing, hingga Dilraba Dilmurat mengaku memutuskan kerjasama dengan brand-brand tersebut.

Selain aksi boikot di dunia entertainment, dilansir Global Times ranah sepak bola, Liga Super China juga tidak lagi menampilkan logo Nike yang menjadi sponsornya.

Bahkan sejak minggu lalu, beberapa e-commerce besar telah berhenti menjual produk dari H&M.

Artikel Menarik Lainnya

• Jerawat Muncul Berulang di Alis? Kenali Pemicunya Berikut Ini
• Mengejutkan! Brand Fashion MSCHF Rilis 'Sepatu Setan' dengan Kandungan Darah Manusia
• Begini Lho yang Dinamakan Diet Flexitarian