Ilustrasi (Pexels/Skitterphoto)
WHO saat ini sudah melihat titik akhir dari COVID-19 di dunia. Namun, para pakar masih ada yang percaya akan adanya 'kiamat' karena COVID-19. Mereka memprediksi akan ada virus yang kebal dengan vaksin.
Seperti yang diketahui, beberapa negara di dunia saat ini alami lonjakan kasus COVID-19. Pakar berharap, semua itu bisa segera berlalu ditambah dengan kekebalan alami dari orang-orang yang pernah terinfeksi virus Corona.
Apalagi saat ini para pakar juga mengantisipasi 'skenario kiamat' atau 'doomsday scenario'. Artinya, masih ada kemungkinan virus bakal bermutasi hingga bisa menghindari kekebalan.
Tak lupa pula mereka mengingatkan pada kita semua tentang SARS-CoV-2 yang masih jadi momok karena virus tersebut masih dapat bermutasi dan dapat menyebar melalui populasi yang tidak divaksinasi.
"Kami pikir antara sekarang dan akhir 2022, ini adalah titik di mana kami mendapatkan kendali atas virus ini, di mana kami dapat secara signifikan mengurangi penyakit parah dan kematian," ujar Maria Van Kerkhove, ahli epidemiologi yang memimpin Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tanggapan COVID-19, dikutip dari Reuters, Kamis (4/11/2021).
Di samping itu, WHO menargetkan pada akhir 2022, sudah 70 persen populasi di dunia yang divaksin secara penuh.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: