Laura Anna setelah alami kecelakaan. (Instagram/edlnlaura)
Selebgram Laura Anna kini mengalami lumpuh akibat kecelakaan yang dialaminya 2 tahun lalu, 8 Desember 2019 bersama mantan kekasihnya, Gaga Muhammad.
Kecelakaan itu terjadi ketika mobil sedan BMW warna biru yang dikendarai Gaga dalam keadaan mabuk menabrak truk.
Alhasil, wanita pemilik nama asli Edelenyi Laura Anna itu pun mengalami spinal cord injury atau cedera sumsum tulang belakang yang membuatnya tidak bisa berjalan hingga saat ini. Lalu, apa sebenarnya spinal cord injury itu?
Spinal cord injury atau diartikan sebagai cedera saraf tulang belakang adalah kondisi yang menyebabkan terjadinya kerusakan saraf di saluran tulang belakang. Biasanya kondisi ini disebabkan oleh kecelakaan saat berkendara, cedera saat berolahraga, atau kekerasan fisik.
Saraf ini berperan penting pada proses pengiriman sinyal dari otak ke seluruh tubuh dan sebaliknya. Jika saraf ini rusak, akan terjadi gangguan pada beberapa fungsi tubuh, seperti hilangnya kemampuan untuk bergerak atau merasakan sesuatu.
Gejala utama yang biasanya terlihat jelas akibat cedera saraf tulang belakang ini yaitu gangguan motorik berupa kelemahan otot, atau gangguan sensorik berupa mati rasa.
Hilangnya kemampuan untuk bergerak akibat cedera pada saraf tulang belakang dibagi lagi menjadi dua, yaitu:
Baca juga: 5 Fakta Kasus Kecelakaan Gaga Muhammad yang Sebabkan Laura Anna Lumpuh
Pada kondisi yang terjadi akibat kecelakaan, perlu dipasangkan penyangga leher segera setelah kecelakaan berlangsung. Hal ini untuk menghindari gerakan pada tulang belakang yang dapat membuat cedera semakin memburuk.
Setelah kondisi stabil, biasanya dokter akan memberikan terapi untuk menangani cedera saraf tulang belakang. Beberapa upaya dilakukan seperti, pemasangan traksi hingga pembedahan.
Biasanya dokter akan menjalankan prosedur fisioterapi baik itu untuk pasien traumatis maupun non traumatis. Makin besar kerusakan yang terjadi, semakin lama pula waktu yang dibutuhkan.
Pada masa rehabilitasi, dokter akan mengarahkan pasien untuk melatih kekuatan otot dan mengembalikan kemampuan bergerak. Pasien juga dianjurkan untuk menggunakan alat penunjang khusus seperti kursi roda elektrik
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: