Difitnah Kena Penyakit Kelamin Berbahaya, Kalina Ocktaranny Ternyata Idap ISK, Apa Itu?

Kalina Ocktaranny (Instagram/kalinaocktaranny)

Kalina Ocktaranny mengklarifikasi tuduhan yang menyebut dirinya mengidap penyakit kelamin berbahaya. 

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, mantan istri Vicky Prasetyo itu menunjukkan bukti bahwa dirinya mengidap  infeksi kandung kemih atau infeksi saluran kemih (ISK) yang bukan termasuk penyakit menular seksual. 

“Selamat sore Dok, maaf saya mau tanya lagi. Infeksi kandung kemih yang saya derita sebenarnya bahaya enggak, Dok?” tanya ibu Azka Corbuzier itu kepada seorang dokter.

Dalam percakapan tersebut, Kalina juga mengaku bahwa dirinya telah difitnah sehingga dia butuh penjelasan dari tenaga ahli. 

“Karena saya difitnah infeksi kandung kemih yang saya derita itu katanya penyakit kelamin karena dulunya saya melakukan hal-hal tidak baik,” sambungnya.

Dari percakapan tersebut, sang dokter tampak membenarkan penyebab ISK yang berhubungan dengan kebersihan dan kebiasan buruk sering menahan pipis.

“Enggak kok, Bu. Ini banyak yang kena juga. Lebih ke arah kebersihan, sering nahan pipis juga bisa infeksi kemih,” ucap sang dokter.

“Saya difitnah *****. Wartawan hubungi manajemen saya katanya saya sakit kelamin berbahaya Dok,” keluh Kalina lagi.

“ISK bukan infeksi menular seksual ya. Ya ampun, bukan,” dokter meluruskan.

Lantas apa sebenarnya ISK itu ?

Dikutip dari Mayo Clinic, infeksi saluran kemih (ISK) merupakan salah satu gangguan kesehatan yang menyerang organ kemih. Gangguan ini terjadi akibat kantong kemih atau saluran kencing mengalami infeksi karena adanya bakteri.

Infeksi saluran kemih umumnya disebabkan karena adanya bakteri Escherichia coli (E. coli) yang ditemukan pada usus. Namun yang perlu diwaspadai infeksi ini juga bisa disebabkan oleh bakteri jenis lain.

Saat E. coli terjangkit di kulit atau dekat anus, bakteri ini dapat masuk ke saluran kencing dan berpindah ke tempat lain. Bakteri ini mampu memasuki saluran kencing melalui kateter urine yang digunakan pada terapi medis.

Baca juga: Infeksi Saluran Kemih: Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya

Selain bakteri, hubungan seksual bisa saja menyebabkan infeksi saluran kemih. Meski begitu, seseorang tidak perlu tidak aktif berhubungan seksual karena menghindari penyakit ini.

Infeksi saluran kemih juga tidak menular. Meski demikian, saat berhubungan seksual dalam kondisi terinfeksi pada saluran kemih bakal menyebabkan rasa nyeri. Karena itu, lebih baik menghindarinya.

Gejala ISK

Menurut Healthline, Ada beberapa gejala yang bakal dirasakan penderita ketika mengalami infeksi pada saluran kemih. Di antaranya sebagai berikut:

• Kemaluan terasa terbakar saat buang air kecil;
• Sering buang air kecil;
• Nyeri di punggung atau perut bagian bawah;
• Kencing berwarna lebih gelap;
• Lelah atau gemetar; dan
• Demam atau kedinginan (gejala ini bisa mengindikasikan infeksi mungkin sudah mencapai ginjal).

Pengobatan ISK

Untuk mengatasi masalah infeksi pada saluran kemih, kamu bisa memberikan antibiotik. Obat-obatan berupa antibiotik bisa diberikan selama 7-10 hari untuk eradikasi infeksi akut.

Selain itu pemberian analgetik dan anti spasmodik juga bisa dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri yang dirasakan penderita.

Akan tetapi sebelum itu, alangkah baiknya jika kamu melakukan pemeriksaan dahulu pada dokter agar jenis antibiotik yang diresepkan sesuai dengan kondisi infeksi.

Artikel Menarik Lainnya

• COVID-19 Melandai, Menkes Ungkap Distribusi Vaksin Menurun hingga Banyak yang Kadaluarsa
• Mengenal Buta Warna Parsial, Gangguan Penglihatan yang Bikin Calon Bintara Gagal Seleksi
• Kasus COVID-19 Melandai, Jokowi Tetap Minta Masyarakat Divaksin Booster, Ini Tujuannya