2 Bahan Makanan Ini Ampuh Turunkan Tekanan Darah Tinggi, Cukup Konsumsi Selama 7 Hari

Ilustrasi wanita mengalami tekanan darah tinggi. (Freepik)

Memiliki tekanan darah tinggi membuat jantung harus bekerja lebih keras dari biasanya untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Dan seiring waktu, hal itu dapat mem berikan tekanan ekstra pada jantung.

Jika tidak ditangani hal ini dapat menyebabkan sejumlah kondisi yang mengancam jiwa seperti stroke dan penyakit jantung.

Salah satu penyebab tekanan darah tinggi adalah pola makan. Khususnya terlalu banyak garam dan tidak cukup buah dan sayur, sehingga bisa menyebabkan tekanan darah tinggi.

Baca juga: Amankah Obat Penurun Tekanan Darah Tinggi untuk Ginjal? Ini Penjelasan Dokter

Itulah kenapa diet sangat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

Dilansir express.co.uk, kombinasi buah yang ditambahkan sebagai lauk pada makanan bisa menjadi salah satu cara untuk menurunkan tekanan darah tinggi.

Bayam dan cuka balsamic berteori memiliki kualitas penurun tekanan darah, selain membuat hidangan lezat.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Clinical Nutrition Research pada tahun 2015 menemukan bahwa makan bayam setiap hari selama seminggu menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.

Tim peneliti dari St Michael's Hospital di Toronto, Kanada, menyimpulkan manfaat tersebut berasal dari kandungan nitrat bayam yang tinggi.

Menurut Food Standards Agency, bayam adalah salah satu sumber utama diet nitrat, selain selada.

Nitrat mampu melebar atau mengendur arteri dan vena. Ini mengurangi stres pada jantung dengan meningkatkan aliran darah ke otot jantung.

Dalam penelitian tersebut, tim peneliti merekrut 27 peserta dengan tekanan darah normal. Mereka diberi nitrat tinggi dan sup rendah nitrat per hari.

"Intervensi nitrat tinggi versus rendah juga mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik sentral dan tekanan darah sistolik brakialis pada 180 menit setelah suplementasi tujuh hari saja," kata studi.

Temuan ini menunjukkan bahwa diet nitrat dari bayam dapat berkontribusi pada efek hemodinamik yang menguntungkan dari diet kaya sayuran dan menyoroti potensi pengembangan pendekatan diet yang ditargetkan dalam pengelolaan tekanan darah tinggi.

Baca juga: Konsumsi Yoghurt Rendah Lemak Bantu Turunkan Tekanan Darah Tinggi, Fakta Atau Mitos?

Penelitian juga menunjukkan manfaat cuka balsamic untuk menurunkan tekanan darah.

Satu studi yang diterbitkan dalam jurnal Bioscience, Biotechnology and Biochemistry pada tahun 2001, menyimpulkan bahwa komponen cuka tertentu dapat membantu mengatasi hipertensi.

"Diamati bahwa asam asetat itu sendiri, komponen utama cuka, secara signifikan mengurangi tekanan darah dan aktivitas renin dibandingkan dengan kontrol yang tidak diberi asam asetat atau cuka," bunyi pernyataan temuan tersebut.

"Mengenai mekanisme fungsi ini, disarankan bahwa penurunan tekanan darah ini mungkin disebabkan oleh penurunan aktivitas renin yang signifikan dan penurunan angiotensin II selanjutnya," tambahnya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Simple dan Elegan, Intip Gaya Nikita Willy Pakai Topi Fedora Sambil Dorong Stoller
• KPK Telusuri Kepemilikan Jeep Rubicon Mario Dandy hingga ke dalam Gang di Mampang Jaksel
• Temui DPRD Indramayu, Surat Pengunduran Diri Lucky Hakim sebagai Wakil Bupati Diterima