Kamis, 11 JULI 2024 • 10:19 WIB

Xaviera Putri Sempat Kena Mental Dan Struggle Identitas Selama Jalani SMA di Korea

Author

Xaviera Putri

INDOZONE.ID  - Peserta Clash of Champions, Xaviera Putri saat ini tengah menjadi sosok inspiratif di kalangan warga net. 

Kecerdasan yang dimilikinya membuat ia memiliki pengalaman memukau karena lolos beasiswa SMA top di Korea. 

Dalam podcastnya bersama Denny Sumargo, Xaviera mengungkapkan dirinya sempat terkena mental sejak masuk di SMA tersebut. 

Pasalnya, SMA yang difokuskan untuk science dan riset tersebut sangat menerapkan sistem seleksi dan pembelajaran yang super ketat. 

"Aku di tahun pertama sempet kena mental sih, bukan karena dibully tapi lebih ke karena aku masuk di SMA nomor satu di Korea, jadi pas baru masuk di sana aku harus lawan anak super top di Korea, aku super kaget, jadi aku setiap hari belajar sampe jam 10 malem," ungkap Xaviera. 

Baca Juga: 50 Kata-Kata Motivasi untuk Penyemangat Diri Sendiri

Xaviera Putri

Selain terkena mental karena saingan di SMA Korea yang super ketat, Xaviera juga mengaku sempat mengalami kendala identitas. 

Ia mengungkapkan bahwa dari seluruh angkatan, hanya dirinya yang menggunakan hijab. 

Di tahun pertama, ia menuturkan bahwa sangat banyak representasi negatif seluruh siswa terhadap seseorang yang menggunakan hijab. 

"Satu angkatan itu aku doang yang pake jilbab, aku susah untuk berteman, karena aku belum ngapa-ngapain aja mereka udah ada asumsi yang aneh-aneh ke aku," ujarnya. 

Baca Juga: Baru Putus? Ini Strategi Jitu untuk Move On dari Mantan

Hal tersebut sampai membuat Xaviera down di tahun pertama dan menyesali keputusannya sekolah di Korea. 

Xaviera kemudian mengungkapkan ia terus berusaha memperbaiki image buruk hijab di sekolahnya dengan terus berprestasi. 

Xaviera Putri

"Tapi akhirnya aku bertekad untuk buktiin bahwa representasi buruk mereka ke orang yang berhijab itu salah, aku lama-lama kan nambah terus beasiswanya, prestasinya, mereka akhirnya mikir 'oh ternyata gaburuk' dan supaya generasi seterusnya yang pake hijab ga harus ngerasain apa yang aku rasain di tahun pertama," ujarnya. 

Baca Juga: Resmikan Satpel Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Batam, Menaker: Pemerintah Implementasikan Transformasi BLK Melalui 6R

Meski kendala identitas dan down yang pernah Xaviera alami, dirinya mengaku tidak pantang menyerah karena selalu ingat tujuan utama dirinya sekolah di Korea. 

"Sempet down, tapi pas ada pilihan menyerah atau gak, aku balik lagi ke tujuan aku ke Korea apa, dan aku sadar aku tuh sampe situ bukan karena aku sendiri, tapi support keluarga, banyak banget yang udah berjuang, untuk aku bisa di posisi tersebut," katanya. 

Penulis: Putri Nadhila

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Tiktok/obrolanpodcast