INDOZONE.ID - Di tengah dinamika pembangunan desa, sosok Sri Puji Artati, Camat Karanganyar, Purbalingga, begitu menonjol.
Kepemimpinannya yang tangguh dan penuh empati berhasil membawa perubahan signifikan bagi masyarakat Karanganyar.
Salah satu tantangan besar yang berhasil diatasi adalah bencana tanah longsor yang kerap mengancam. Dengan sigap, Sri Puji Artati membentuk tim tanggap darurat yang siap siaga 24 jam.
"Kami tidak ingin warga merasa ketakutan dan kehilangan tempat tinggal," ujarnya.
Baca Juga: Nasib Camat Dewi Centong, Kini Berseragam Satpol PP Usai Dicopot Gegara Catwalk ala Jeje
Berkat sistem peringatan dini yang efektif dan evakuasi yang cepat, tidak ada korban jiwa maupun kerugian materi yang berarti akibat bencana tanah longsor.
Selain itu, Sri Puji Artati juga fokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Melalui program gizi yang intensif, angka stunting di Karanganyar berhasil ditekan hingga mencapai angka nol.
"Anak-anak adalah aset bangsa. Kita harus memastikan mereka tumbuh sehat dan cerdas," tegasnya.
Tak hanya itu, dengan fasilitas kesehatan yang memadai dan pelayanan yang prima, angka kematian ibu melahirkan juga berhasil diturunkan secara signifikan.
Dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Purbalingga turut mendorong percepatan pembangunan di Karanganyar.
Salah satu proyek besar yang saat ini tengah digarap adalah pembangunan alun-alun.
"Alun-alun ini nantinya akan menjadi pusat kegiatan masyarakat dan ikon baru Kecamatan Karanganyar," ungkap Sri Puji Artati.
Kisah sukses Sri Puji Artati di Karanganyar mengajarkan kita bahwa dengan kepemimpinan yang visioner, dedikasi yang tinggi, dan kerja sama yang baik, segala sesuatu dapat dicapai.
Beliau adalah bukti nyata bahwa seorang pemimpin dapat menjadi pembawa perubahan positif bagi masyarakatnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan