Selasa, 24 SEPTEMBER 2024 • 18:56 WIB

Kisah Tragis Pegawai di Thailand Meninggal Setelah Izin Sakit Ditolak Atasan

Author

Ilustrasi Pekerja Wanita sedang Sakit.

INDOZONE.ID - Seorang pegawai wanita berusia 30 tahun bernama May di Thailand meninggal dunia setelah izin cuti sakitnya ditolak oleh atasannya.

Baca Juga: Viral, Sekelompok Monyet Gagalkan Upaya Pemerkosaan Anak di India!

Kasus pegawai meninggal akibat tidak diberi izin sakit ini terjadi di sebuah pabrik elektronik di Kawasan Industri Bang Pu dan mencuat ke publik, menimbulkan keprihatinan luas.

Baca Juga: Kisah Cinta Wanita Thailand yang Tetap Setia Dampingi Kekasihnya Melawan Kanker

Dilansir dari Bangkok Post, May didiagnosis dengan radang usus besar dan harus dirawat di rumah sakit selama empat hari, dari 5 hingga 9 September 2024.

Meskipun diperbolehkan pulang, kondisi May belum sepenuhnya membaik, sehingga ia memutuskan untuk meminta cuti tambahan.

Namun, permohonan cuti tersebut ditolak oleh atasan, yang mengharuskan May tetap bekerja dan meminta surat dokter baru, mengingat ia dianggap sering mengambil cuti sakit.

Baca Juga: Sekolah Dasar dengan Pemandangan Terindah di Tana Toraja, Suguhkan Bukit Hijau hingga Sungai Jernih!

Ilustrasi Pekerja Wanita sedang Sakit.

Dalam situasi yang sulit ini, May merasa terpaksa untuk tetap bekerja meski dalam keadaan sakit.

Hanya 20 menit setelah mulai bekerja, ia pingsan dan segera dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga: Kisah Inspiratif Elliot Hill: Dari Anak Magang Hingga Kini Jadi CEO Nike Setelah 32 Tahun

Ilustrasi Pekerja Wanita sedang Sakit.

Sayangnya, meskipun menjalani operasi darurat, May tidak dapat diselamatkan dan meninggal dunia pada malam berikutnya.

Kisah tragis ini memicu perdebatan di Thailand mengenai tanggung jawab perusahaan terhadap kesehatan dan keselamatan karyawan.

Baca Juga: Catat Rekor Dunia, Abdul Rehman Farah Jadi Hafiz Al Quran Termuda di Usia 3 Tahun

Ilustrasi Pekerja Wanita sedang Sakit.

Banyak yang mengecam keputusan perusahaan yang dinilai mengabaikan kondisi kesehatan pegawainya, dan kasus ini menjadi sorotan dalam diskusi tentang perlindungan tenaga kerja di negara tersebut.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Bangkok Post