Kamis, 20 MARET 2025 • 16:43 WIB

Transaksi Digital Makin Mudah, Pelaku UMKM Bisa Cepat Go Internasional

Author

Ilustrasi UMKM.

INDOZONE.ID - Pelaku bisnis UMKM sering mengeluhkan biaya tinggi dalam bertransaksi, terutama jika produknya sudah dilirik negara lain. Salah satunya karena biaya tinggi yang tentu bisa menghambat mereka dalam bertransaksi.

Tapi kini pelaku usaha bisa lebih mudah menembus pasar global tanpa hambatan transaksi yang rumit dan biaya tinggi. Sebab tersedianya layanan pembayaran lintas negara dengan kartu kredit yang sudah terjangkau dari PaperXB.

Layanan ini membuka akses transaksi bisnis ke lebih dari 200 negara. Sehingga memungkinkan bisnis lokal untuk terhubung dengan pasar internasional tanpa hambatan pembayaran yang selama ini menjadi kendala utama.

Pada fase awal, lima negara menjadi prioritas utama sebagai tujuan transaksi, yaitu Malaysia, Thailand, Singapura, Amerika Serikat, dan Tiongkok, serta negara-negara dengan hubungan dagang yang kuat dengan Indonesia.

Menariknya, layanan ini sudah bisa langsung diguanakan di bulan Ramadan, yang mana menjadi periode bisnis terbaik karena lonjakan permintaan yang tinggi.

Dengan solusi ini, pelaku usaha dapat membayar supplier global tanpa harus mengganggu arus kas dan memastikan stok tetap tersedia hingga Lebaran.

Baca Juga: Mendag Budi Santoso Dukung Program BINA Lebaran untuk Promosikan Produk UMKM

Solusi Pembayaran Lintas Negara yang Lebih Efisien

Menurut data Bank Indonesia, transaksi lintas negara di Indonesia mengalami pertumbuhan lebih dari 30% dalam lima tahun terakhir, didorong oleh pesatnya ekspansi bisnis digital dan perdagangan global.

Meski demikian, banyak UMKM masih kesulitan mengakses layanan keuangan global, menghadapi keterbatasan metode pembayaran serta biaya yang tidak kompetitif.

Dikatakan CEO Paper.id Yosia Sugialam, selama ini pembayaran lintas negara sering kali menghadapi tantangan seperti biaya remitansi yang tinggi, keterlambatan transaksi, dan keterbatasan metode pembayaran.

Untuk menjawab tantangan, para pelaku usaha dapat mencoba pembayaran berbasis kartu kredit dengan proses lebih cepat, biaya lebih efisien, dan fleksibilitas yang lebih tinggi bagi pelaku usaha.

“Ini adalah langkah maju bagi bisnis Indonesia untuk berkompetisi di panggung internasional. Dengan kemudahan pembayaran lintas negara berbasis kartu kredit, kami ingin mengatasi tantangan finansial yang selama ini menghambat pertumbuhan bisnis lokal,” ujarnya di Jakarta.

Baca Juga: Jurus Jitu Cuan UMKM di Ramadhan dan Lebaran 2025!

Contoh transaksi

Sebagai contoh, seorang pengusaha bunga di Bandung yang harus membayar pemasok bibit bunga dari Thailand.

Dalam satu kuartal, nilai transaksi pembelian bibit bunga ini bisa mencapai miliaran rupiah, sehingga fleksibilitas pembayaran menjadi faktor krusial bagi keberlanjutan bisnis, serta menjaga arus kas untuk kebutuhan operasional lainnya.

Dengan ini, bisnis dapat memastikan ketersediaan stok dengan lebih leluasa, mengelola cash flow lebih efisien, dan tetap mempertahankan kapasitas operasional.

Didukung Bank Indonesia

Soal keamanan bertransaksi tak perlu dikhawatirkan, lantaran sudah didukung Bank Indonesia. Karena itu, transaksi lintas negara yang lebih aman, cepat, dan efisien, memberikan solusi bagi bisnis yang ingin memperluas jangkauan ke pasar internasional tanpa hambatan administratif yang kompleks.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: