Senin, 18 APRIL 2022 • 15:07 WIB

Curhat Pegawai Non-PNS Kementerian Merasa Tak Punya Privasi karena Atasan 'Maksa' ke Rumah

Author

Ilustrasi bekerja. (Pexels/Christina Morillo)

Seorang netizen yang mengaku bekerja di sebuah kementerian curhat mengenai atasannya yang tak bisa menghargai privasi bawahannya. Sang atasan 'memaksa' datang ke rumah hanya demi mendapatkan data untuk urusan pekerjaan.

Dia merasa semua beban pekerjaan dibebankan kepadanya. Padahal, pada awalnya ia sempat bangga bekerja di Kementerian karena dinilai bergengsi.

"Awal masuk gua ngerasa cukup bangga lah. Bisa jadi bagian dari orang-orang yang ngurusin negara tercinta. Nyokap bokap pun ikutan bangga. Siapa yang ga seneng? Kerja di Kementerian, padahal non PNS," curhatnya seperti yang dilihat Indozone di akun Twitter @hrdbacot pada Senin (18/4/2022).

Yang membuat dirinya tak habis pikir adalah sikap atasannya yang cuek dengan privasinya. Saat akhir pekan, sang atasan tak segan datang ke rumahnya hanya untuk menanyakan data. Padahal ia sudah membuat sharing folder agar atasannya tak perlu ke rumah.

Padahal di akhir pekan itu, ia sedang menghabiskan waktunya untuk istirahat. Alhasil, yang harus menghadapi atasannya adalah ibu dan ayahnya. Hal itu membuat netizen tersebut merasa sangat malu.

Baca juga: Ekonomi Meningkat Pesat, 5 Negara Berikut Mempunyai Jam Kerja Tersingkat di Dunia,

Begitu juga dengan orangtuanya yang merasa heran dengan kebiasaan atasannya yang memaksa bekerja di hari libur dan tidak bisa menghargai privasi karyawan lainnya.

"Jujur gues sih malu banget punya atasan kaya gitu karena dia sidah melewati privasi gue sebagai staff. Yang kedua, itu weekend. Gua lagi tidur anjr*t," curhatnya.

"Nyokap bokap gue yang kerja di perusahaan swasta sampe geleng-geleng kepala ngeliat kelakukan pejabat pemerintah laya begitu. Selain gue jadi ga punya waktu sama keluarga, gue juga gak punya privasi. Mereka asal aja main samper tanpa ada approval dari gue," sambungnya.

Curhatan netizen tersebut pun membuat netizen ikut merasa geram.

"Gak lu doang kok nder. Emak gw di dinas pertanian juga kek dijadiin babu sama PNS yg notabene umurnya jauh lebih muda. Emak gw lagi SAKIT, ditelpon terus dong minta minta datanya maksa. Padahal perjalanan dinasnya KEMANA-MANA, tapi orangnya tidur di kantor.
Curhat Karyawan Non PNS Merasa Tak Punya Privasi karena Atasan 'Maksa' Datang ke Rumah," kata @fyi_nanamine.

"Temen gue yg honorer di kementerian jga gini ngeluh mulu karena yg pns nya justru asikasik ajaa wkwkwk," kata @amsterdamgurls.

"Kata gue sih cabut, w yg pegawai swasta aja, kalo udah jam pulang kantor, sibos agak tau diri untuk ngga menghubungi, klo ngga bener bener urgent, itupun pasti minta maaf dulu, dan ngga ke rumah tentu saja," kata @ozilswife.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: