Rabu, 17 AGUSTUS 2022 • 09:03 WIB

Asal-usul Paskibraka, Pasukan yang Mengibarkan Bendera Merah Putih pada Hari Kemerdekaan

Author

Ilustrasi Paskibraka di Upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. (setneg.go.id)

Dalam momentum upacara Kemerdekaan Republik Indonesia, semua mata akan tertuju pada Paskibraka (Pasukan Pengibar Bendera Pusaka). Dengan tata cara yang sangat formal, pasukan ini mampu membuat banyak orang terpukau saat melaksakan tugasnya.

Namun, bagaimana sejarah Paskibraka hingga sampai kini masih menjadi ciri khas yang tak boleh dilewatkan?

Baca Juga: Sejarah Paskibraka di Indonesia, dari Proses Seleksi hingga Pengukuhan oleh Presiden

Melansir laman Kemenpora, Paskibaraka pertama kali dibentuk jelang peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-2. Mayor Husein Mutahar menjadi sosok pelopor lahirnya Paskibraka.

Mayor Husein Mutahar saat itu menjabat selaku ajudan Presiden Soekarno, ia mendapatkan mandat untuk mempersiapkan pengibaran bendera Merah Putih pada 17 Agustus 1946 di Istana Presiden Gedung Agung, Yogyakarta.

Lantas Mayor Husein Mutahar pun menunjuk lima orang pemuda sebagai perwakilan daerah untuk mengibarkan bendera pusaka. Pasukan tersebut terdiri dari 3 orang perempuan dan dua orang pria.

Seiring berjalannya waktu, Paskibraka yang dulunya memiliki nama Pasukan Penggerek Bendera Pusaka pun diberlakukan di seluruh wilayah Nusantara.

Sejak tahun 1973 nama Pasukan Penggerek Bendera Pusaka pun berubah menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau yang disingkat Paskibraka.

Dengan bertambahnya jumlah provinsi di Indonesia menjadikan  setiap daerah memiliki perwakilannya masing-masing. Seperti di tahun 2022 ini, Paskibraka yang akan mengibarkan bendera di Istana Negara, Jakarta berjumlah 68 orang yang mana terdiri dari 2 orang perwakilan dari 34 provinsi di Indonesia.

Artikel Menarik Lainnya:

Kukuhkan Paskibraka DKI Jakarta, Anies: Kibar Tinggikan Merah Putih di Manapun Berada

Jokowi Kukuhkan 68 Paskibraka untuk 17 Agustus di Istana Merdeka, Berikut Daftar Namanya

Dipilih Jadi Pembawa Baki Saat Upacara HUT RI di Istana, Ini Kata Ardelia Muthia Zahwa

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: